Puncaknya, pada 1 Mei 1918, Stasiun Manggarai diresmikan.
Meskipun peresmiannya dilakukan pada waktu yang masih jauh dari selesai, terdapat kendala akibat Perang Dunia I.
BACA JUGA:Keangkeran Stasiun Kaliwedi, Antara Mitos dan Kenyataan
Pasokan baja dari Eropa terhambat, sehingga tiang peron yang semestinya terbuat dari baja, digantikan dengan kayu jati.
Menandai ulang tahun ke-50 SS, perusahaan ini memulai operasi kereta listrik pertamanya dengan rute Jakarta-Tanjung Priuk.
SS kemudian terus meneruskan proyek elektrifikasi hingga mencapai Stasiun Manggarai, yang akhirnya selesai pada 1 Mei 1927.
Transformasi ini tidak hanya mengubah wajah stasiun, tetapi juga menandai perubahan besar dalam sistem transportasi di wilayah tersebut.
BACA JUGA:Misteri Kelam Stasiun Kota Lama, Malang: Kisah Kereta Api Berjalan Sendiri Tanpa Masinis dan WC Umum
Stasiun Manggarai menjadi pusat penting dalam jaringan kereta api Jakarta, memberikan dampak positif bagi pergerakan dan konektivitas kota. (*)