Tragis! Ibu Muda Ditikam Suami Pecandu Judi Slot, Kini Lumpuh dan Butuh Biaya Operasi Rp40 Juta
Tragis! Ibu Muda Ditikam Suami Pecandu Judi Slot, Kini Lumpuh dan Butuh Biaya Operasi Rp40 Juta-DISWAY NETWORK-
RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID – Kisah memilukan datang dari Desa Maur Baru, Kecamatan Rupit, Kabupaten Muratara.
Tesi Desmanita (26), seorang ibu rumah tangga, kini harus menghadapi kenyataan pahit setelah ditikam oleh suaminya, Rangga Saputra (33), yang diduga marah karena tidak diberi uang untuk bermain judi slot.
Insiden yang terjadi pada Minggu pagi (22/12/2024) ini membuat Tesi mengalami kelumpuhan dari pinggang ke bawah.
Kisah Pilu di Balik Pisau yang Menancap
BACA JUGA:Polres Lubuk Linggau Siap Amankan Perayaan Natal dan Tahun Baru
Peristiwa tragis itu terjadi di dapur rumah mereka. Rangga, yang dikenal memiliki riwayat kelam sebagai residivis kasus begal, tiba-tiba menyerang Tesi dengan pisau hingga menancap di punggungnya.
Meski telah menjalani operasi awal di RS AR Bunda Kota Lubuklinggau, dokter menyatakan bahwa saraf Tesi putus, sehingga ia membutuhkan operasi lanjutan dengan biaya Rp40 juta.
M Taib, ayah Tesi, mengungkapkan bahwa keluarga sedang berupaya menggalang dana untuk memenuhi kebutuhan operasi tersebut.
“Kami diminta membayar DP 50 persen untuk operasi berikutnya. Kalau tidak ada jalan lain, saya akan meminta pertanggungjawaban dari orang tua Rangga, sesuai janji mereka,” ujar Taib.
BACA JUGA:Tangis Bayi dari Rumah Kosong Hebohkan Warga Lubuklinggau, Ini Pesan Haru di Secarik Kertas
Kesaksian Tesi: Bukan Karena Uang Judi
Namun, Tesi yang kini tergolek lemah di ranjang rumah sakit membantah bahwa insiden itu sepenuhnya dipicu oleh uang judi.
“Yang beredar hanya 20 persen yang benar. Saat itu dia minta saya mengupas buah mangga, tetapi saya sedang mengupas apel bersama anak saya,” ungkapnya.
Setelah sempat makan kerupuk, Rangga tiba-tiba memukul rahang Tesi dan membenturkan kepalanya ke lantai sebelum menikamnya dengan pisau hingga pingsan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: