Jembatan P6 Lalan Muba Ambruk Ditabrak Tongkang, Pemkab Tuntut Ganti Rugi!

Saat ini, evakuasi puing-puing jembatan yang rusak hampir rampung, sementara pencabutan tiang tengah masih dalam proses.

Konsultan proyek, PT Digital Kreator Konstruksi Indonesia, telah ditetapkan untuk mengawasi pelaksanaan hingga serah terima.

BACA JUGA:Kapal Tongkang Tabrak Jembatan Sungai Lalan, Infrastruktur Vital Roboh

BACA JUGA:Membuka Misteri Desa Mati Plalangan terletak di Ponorogo, Ada Apa?

Proses tender pembangunan menggunakan metode Engineering Procurement Construction (EPC) sedang berlangsung.

Sebanyak enam perusahaan telah mengikuti prakualifikasi, dan hingga 31 Oktober 2024, sebanyak 13 perusahaan telah menyetorkan dana talangan sebesar Rp300 juta.

Namun, terdapat enam perusahaan pengguna alur yang belum berkontribusi.

Ketua Asosiasi AP6L, Humala Oloan, menyampaikan komitmennya untuk menyelesaikan pembangunan jembatan ini sesuai target.

BACA JUGA:Mengulik Cerita Keajaiban Supranatural di Kampung Lalang, Medan Sumatra Barat Penampakan Hantu

BACA JUGA:Pj Bupati Apriyadi Perketat Akses Transportasi Sungai, Perusahaan Sepakat Persolek Jembatan di Kecamatan Lalan

Normalisasi penyebrangan bagi warga telah dilakukan, dan target penyelesaian evakuasi puing-puing dalam satu bulan ke depan masih diupayakan.

Harapan Masyarakat Terhadap Kecepatan Pembangunan

Pembangunan Jembatan P6 Lalan sangat dinantikan oleh masyarakat Muba yang terdampak oleh insiden ini.

Pemkab Muba berharap dukungan dari Pemprov Sumsel untuk mendorong perusahaan-perusahaan pengguna alur sungai agar lebih bertanggung jawab dalam proses percepatan pembangunan.

BACA JUGA:Wow Ternyata Begini Manfaat Akar Ilalang dan Cara Pengolahannya

Sumber: