Motorola Edge Pimpin Daftar Ponsel dengan Radiasi Tertinggi, Ini Daftar Lengkapnya!

RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Dalam sebuah laporan tahun lalu yang mengejutkan, Motorola Edge dinobatkan sebagai ponsel dengan tingkat radiasi tertinggi.

Daftar yang dirilis oleh Bankless Times ini memperlihatkan data tingkat absorpsi spesifik atau Specific Absorption Rate (SAR), yang mengukur seberapa cepat tubuh manusia menyerap energi dari frekuensi radio yang dipancarkan ponsel.

Laporan ini diambil dari beberapa ponsel yang memiliki tingkat radiasi tinggi, dan Motorola Edge tercatat di urutan pertama dengan SAR mencapai 1,79 watt per kilogram (w/kg), melebihi batas yang ditetapkan oleh Komisi Komunikasi Federal Amerika Serikat (FCC), yaitu 1,6 w/kg.

Setiap ponsel memang memancarkan radiasi, namun tingkatnya bervariasi.

BACA JUGA:KKB BRI - Solusi Kredit Kendaraan dengan Bunga Kompetitif

BACA JUGA:Payroll BRI, Solusi Kemudahan Transaksi dan Pembayaran Gaji untuk Nasabah

Ada beberapa faktor yang mempengaruhi tingginya radiasi ponsel, mulai dari jenis perangkat, model, usia, kekuatan antena, hingga jarak ponsel dari menara seluler terdekat.

Tidak hanya Motorola, beberapa merek terkenal lainnya seperti Google, Sony, Oppo, dan OnePlus juga masuk dalam daftar ponsel dengan tingkat radiasi tinggi.

Berikut adalah daftar ponsel yang memiliki tingkat radiasi tinggi berdasarkan laporan 2023 dari Gizchina:

1. Motorola Edge – 1,79 w/kg
2. ZTE Axon 11 5G – 1,59 w/kg
3. OnePlus 6T – 1,55 w/kg
4. Sony Xperia XA2 Plus – 1,41 w/kg
5. Google Pixel 3XL – 1,39 w/kg
6. Google Pixel 4a – 1,37 w/kg
7. Oppo Reno5 5G – 1,37 w/kg
8. Sony Xperia XZ1 Compact – 1,36 w/kg
9. Google Pixel 3 – 1,33 w/kg
10. OnePlus 6 – 1,33 w/kg

BACA JUGA:Vivo Y19s Resmi Diluncurkan di Indonesia, Tawarkan Fitur Tangguh dan Stylish di Segmen Entry-Level

BACA JUGA:OPPO A18 vs Realme Note 50, Adu Spesifikasi dan Harga, Mana yang Lebih Layak?

Radiasi dan Bahayanya untuk Kesehatan

Tingkat radiasi ponsel dinilai berdasarkan besarnya energi frekuensi radio yang diserap tubuh.

Tingkat absorpsi spesifik (SAR) yang tinggi pada ponsel bisa meningkatkan risiko efek negatif pada kesehatan dalam jangka panjang.

Sumber: