Indonesia Dominasi Pasar Kunjungan Medis Malaysia

Indonesia Dominasi Pasar Kunjungan Medis Malaysia

Indonesia Dominasi Pasar Kunjungan Medis Malaysia-ISTIMEWA-

Meskipun mendominasi pasar regional, Malaysia tetap menghadapi persaingan ketat dari Thailand dan Singapura. 

Thailand tercatat sebagai negara dengan pendapatan tertinggi di sektor pariwisata medis ASEAN, sementara Singapura menargetkan pasien dengan kebutuhan medis kompleks.

BACA JUGA:Raja Ampat, Surga Wisata Bahari di Timur Indonesia

BACA JUGA:Ciri-Ciri Cabe-Cabean, Fenomena Sosial Remaja Alay yang Perlu Diperhatikan

Kualitas Layanan Jadi Kunci

Untuk mempertahankan posisinya sebagai tujuan utama pariwisata medis, Malaysia terus berupaya meningkatkan kualitas layanan kesehatan. 

Pengakuan internasional terhadap dua rumah sakit lokal, Gleneagles Kuala Lumpur dan Sunway Medical Center, sebagai bagian dari 250 Rumah Sakit Terbaik Dunia 2024 menjadi bukti komitmen Malaysia dalam memberikan perawatan berkualitas dunia.

Kerjasama Internasional dan Testimoni Pasien

BACA JUGA:Dueling, Tradisi Pertarungan Sampai Mati untuk Menjaga Kehormatan di Abad 15-20

BACA JUGA:Tradisi Mengikat Kaki di China, Penderitaan Ribuan Wanita Selama Berabad-abad

MHTC juga aktif menjalin kerja sama dengan berbagai negara, termasuk Maladewa dan negara-negara di Asia Barat. 

Kerja sama ini fokus pada promosi perawatan khusus untuk segmen pasar tertentu, seperti masyarakat Muslim China.

Selain itu, MHTC juga memanfaatkan jaringan ekspatriat yang telah lama tinggal di Malaysia sebagai duta pariwisata medis. 

Testimoni dari pasien asing yang telah merasakan langsung kualitas layanan kesehatan di Malaysia menjadi salah satu faktor penarik bagi calon pasien baru.

BACA JUGA:Rekrutmen KPPS di Kabupaten Empat Lawang Disambut Antusias Warga

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: