Pulau Kecil di Karibia Ini Menyimpan Sejarah Kelam di Balik Keindahan Pantainya

AMSTERDAM, RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Klein Curacao, sebuah pulau kecil yang kurang dikenal namun memukau dengan pantai berpasir putihnya, menyimpan sejarah kelam yang membentang selama berabad-abad. 

Pulau tak berpenghuni yang terletak di bawah yurisdiksi Belanda ini berukuran kurang dari dua kilometer persegi dan berada sekitar 15 mil tenggara Curacao, sebuah destinasi wisata yang sedang naik daun di Karibia.

Meskipun sekarang tampak tenang, Klein Curacao menyimpan warisan kelam dari masa lalu. 

Pada abad ke-17, pulau ini digunakan oleh Perusahaan Hindia Barat Belanda sebagai tempat karantina bagi budak-budak yang sakit dalam perjalanan dari Afrika ke Curacao. 

BACA JUGA:Tragedi Ini Mengubah Dunia, Berikut Sejarah Bencana Chernobyl dan Reformasi Energi Nuklir

BACA JUGA:Kisah Pilu yang Mengubah Dunia! Pembantaian Nanking dan Dampaknya pada Hukum Perang Internasional

Mereka yang jatuh sakit selama perjalanan dipindahkan ke pulau ini, dan beberapa di antaranya meninggal di sana. 

Hingga kini, beberapa makam mereka masih dapat ditemukan di bagian selatan pulau, menjadi saksi bisu sejarah yang suram.

Pulau ini juga dipenuhi dengan bangkai kapal yang tersebar di sekitar pantainya. 

Salah satu bangkai kapal yang terkenal adalah Maria Bianca Guidesman, sebuah kapal tanker minyak yang terdampar pada tahun 1980-an dan tidak dapat diselamatkan. 

BACA JUGA:Tragedi Tenggelamnya Titanic dan Dampaknya Terhadap Navigasi Laut

BACA JUGA:Gila! Ketika Dunia Berjalan di Jalurnya, Penemuan Copernicus dan Pembukaan Istana Versailles

Selain itu, terdapat juga bangkai yacht mewah asal Prancis, menambah nuansa misterius di pulau ini.

Lokasi Klein Curacao yang berada di jalur badai membuatnya rentan terhadap bencana alam. 

Sumber: