OpenAI Luncurkan Mode Suara Tingkat Lanjut untuk ChatGPT, Diklaim Lebih 'Manusiawi'

OpenAI Luncurkan Mode Suara Tingkat Lanjut untuk ChatGPT, Diklaim Lebih 'Manusiawi'

ChatGPT. Foto: dok/gettyimages.--

BACA JUGA:Membuat Artikel Menggunakan AI ChatGPT: Menggali Kreativitas dengan Teknologi Canggih

BACA JUGA:Pengguna Keluhkan Bug Instagram yang Hapus Permanen Arsip Stories

Sebagai langkah keamanan, mode suara ini tidak akan dapat menggunakan suara selain empat opsi yang telah ditentukan sebelumnya yang dibuat bekerja sama dengan aktor suara.

Hal ini untuk menghindari peniruan identitas dan juga akan memblokir permintaan tertentu yang bertujuan untuk menghasilkan musik atau audio berhak cipta lainnya.

Mode suara tingkat lanjut juga memiliki perlindungan yang sama seperti mode teks ChatGPT untuk mencegahnya menghasilkan konten ilegal atau berbahaya.

Namun, ada satu perbedaan besar dari demo yang ditunjukkan OpenAI pada bulan Mei: pengguna tidak lagi dapat mengakses suara yang diyakini banyak orang (termasuk aktor itu sendiri) terdengar seperti Scarlett Johansson.

BACA JUGA:ADUH! TikTok Kena Tuntut Karena Dituduh Mengumpulkan Data Privasi Anak-anak

BACA JUGA:Infinix Luncurkan Tablet XPAD, Siap Menggoyang Pasar dengan Spesifikasi Menarik dan Harga Terjangkau

OpenAI menyatakan bahwa suara tersebut tidak pernah dimaksudkan untuk terdengar seperti Johansson dan diciptakan dengan bantuan aktor yang berbeda.

Namun, OpenAI menghentikan penggunaan suara tersebut untuk menghormati setelah aktor tersebut mengeluh.

Peluncuran mode suara canggih ChatGPT terjadi setelah OpenAI pekan lalu mengumumkan sedang menguji mesin pencari yang menggunakan teknologi AI-nya, seiring perusahaan terus mengembangkan portofolio alat AI yang dapat digunakan oleh konsumen.

Mesin pencari OpenAI pada akhirnya bisa menimbulkan ancaman besar terhadap dominasi Google dalam pencarian online.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: