Ibu-ibu Pejabat Pamer Kebaya di Benteng Kuto Besak

PALEMBANG, RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Hari Kebaya Nasional (HKN) diperingati untuk pertama kalinya di kota Palembang, Sumatera Selatan, pada hari Minggu (21/7/24) pagi. 

Peringatan HKN ini dihadiri langsung oleh Penjabat (Pj) Ketua Tim Penggerak (TP) Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Sumatra Selatan Melza Elen Setiadi, Pj Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Sumsel Desi Edward, Ketua DPRD Sumsel Anita Noeringhati, dan Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPPA) Sumsel Fitriana.

Acara yang dipusatkan di pelataran Benteng Kuto Besak (BKB) ini dimeriahkan dengan parade kebaya nusantara. 

Para peserta parade mengenakan berbagai macam kebaya dari berbagai daerah di Indonesia, seperti songket, jumputan, dan batik Palembang.

BACA JUGA:27 Ribu Peserta Siap Pecahkan Rekor MURI Minum Kopi Serentak Terbanyak di Pinggir Sungai Musi

Dalam sambutannya, Melza mengatakan bahwa parade kebaya nusantara ini merupakan kesempatan untuk merayakan kekayaan budaya Indonesia yang terus hidup dan berkembang. 

Ia juga mengajak masyarakat untuk memperkuat rasa cinta akan warisan budaya bangsa dengan mengenakan kebaya dalam berbagai kegiatan sehari-hari.

"Kebaya adalah identitas bangsa yang harus kita lestarikan. Dengan mengenakan kebaya, kita menunjukkan kecintaan kita terhadap budaya Indonesia," ujar Melza.

Peringatan HKN di Palembang ini diharapkan dapat menjadi momentum untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga dan melestarikan budaya bangsa.

BACA JUGA:Benua Kedelapan! Mengenal Benua Zelandia yang Terendam Laut di Sekitar Selandia Baru

Kebaya, sebagai salah satu warisan budaya yang kaya, harus terus dijaga dan dilestarikan agar dapat diwariskan kepada generasi penerus.

Selain parade kebaya nusantara, acara HKN di Palembang juga diisi dengan berbagai kegiatan lainnya, seperti talkshow tentang kebaya, pameran busana tradisional, dan lomba fashion show kebaya. (*)

Sumber: