Asal Usul Nama dan Sejarah Pulau Socotra yang Menakjubkan

RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Kepulauan Socotra terletak di Samudra Hindia, di antara Semenanjung Arab dan Tanduk Afrika.

Wilayah ini berada sekitar 240 km di sebelah timur Cape Guardafui (Somalia) dan sekitar 380 km di sebelah selatan Ras Fartak, Yaman.

Kepulauan Socotra terdiri dari empat pulau utama yaitu Pulau Socotra, Abd Al-Kuri, Samha, dan Darsa, yang semuanya menjadi bagian dari Republik Yaman.

Penduduk dan Agama

Sekitar 60.000 orang diperkirakan tinggal di Kepulauan Socotra, dengan mayoritas penduduknya beragama Islam.

BACA JUGA:Pulau Socotra: Keindahan Alam dan Misteri Dajjal di Yaman

Kehidupan di pulau ini masih sangat tradisional dan kebanyakan penduduknya mengandalkan pertanian, perikanan, dan peternakan sebagai sumber mata pencaharian utama mereka.

Asal Usul Nama Socotra

Asal-usul nama Socotra masih menjadi misteri. Ada yang berpendapat bahwa nama ini berasal dari istilah Sansekerta "dvipa sukhadhara" yang berarti "pulau kebahagiaan".

Pendapat lain menyatakan bahwa nama tersebut berasal dari kata Arab "souk" yang berarti "pasar" dan "qotra" yang berarti "jatuh", mengacu pada kemenyan yang menetes. Selain itu, pada zaman Yunani Kuno, pulau ini dikenal dengan nama Dioscorida.

BACA JUGA:Eksplorasi Keindahan Jawa Barat: Alam, Budaya, dan Sejarah

Topografi dan Iklim

Pulau Socotra memiliki panjang sekitar 132 km dan lebar 49 km, dengan luas total sekitar 3.796 km persegi. Secara topografi, Socotra dapat dibagi menjadi tiga zona utama:

1. Dataran Pantai: Wilayah pesisir dengan pantai-pantai yang indah dan terumbu karang yang kaya akan keanekaragaman hayati laut.

Sumber: