PSSI Jajaki Pemain Diaspora untuk Ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026

PSSI Jajaki Pemain Diaspora untuk Ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026

Arya Sinulingga. Foto: dok/kumparan.--

Kedua pemain ini memiliki pengalaman bermain di liga-liga Eropa yang kompetitif, yang tentunya bisa memberikan keuntungan tersendiri bagi Timnas Indonesia.

BACA JUGA:SMA Negeri 1 Pangkalpinang: Pilar Pendidikan Berkualitas di Bangka Belitung

Selain itu, ada juga potensi kedatangan Maarten Paes, kiper FC Dallas yang sudah menjadi Warga Negara Indonesia (WNI).

Namun, proses administrasi Paes masih terganjal oleh aturan FIFA karena pernah memperkuat Timnas Belanda U-21 ketika usianya sudah lebih dari 21 tahun.

Jika aturan ini bisa diatasi, Maarten Paes bisa menjadi tambahan kekuatan yang signifikan di sektor penjaga gawang.

BACA JUGA:Penemuan Bangunan Romawi Kuno di Pompeii: Menguak Teknik Konstruksi Canggih Zaman Dahulu

Pendekatan kepada pemain diaspora bukan tanpa tantangan. Proses administrasi, izin dari klub, serta adaptasi pemain dengan lingkungan baru menjadi beberapa faktor yang harus dihadapi.

Namun, PSSI dan Timnas Indonesia optimistis bisa mengatasi tantangan-tantangan tersebut dalam waktu yang masih tersisa sebelum ronde ketiga dimulai.

Arya Sinulingga mengungkapkan harapannya, "Masih memungkinkan, kan masih 3 bulan lagi (ronde 3), mudah-mudahan bisa dapat pemain-pemain yang dibutuhkan."

BACA JUGA:SMA Negeri 1 Pangkalpinang: Pilar Pendidikan Berkualitas di Bangka Belitung

Dengan waktu yang masih ada, PSSI diharapkan bisa menyelesaikan proses administrasi dan negosiasi sehingga pemain-pemain diaspora yang diincar bisa segera bergabung dan berlatih bersama Timnas Indonesia.

Keberadaan pemain diaspora dalam skuad Timnas Indonesia dapat memberikan banyak keuntungan.

Pengalaman mereka bermain di liga-liga top Eropa atau Amerika akan membawa kualitas permainan yang berbeda.

Mereka juga bisa menjadi panutan bagi pemain-pemain lokal, memberikan motivasi dan inspirasi untuk terus berkembang. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: