Fenomena Deja Vu, Penjelasan Ilmiah di Balik Pengalaman yang Membuat Kepala Terguncang

Fenomena Deja Vu, Penjelasan Ilmiah di Balik Pengalaman yang Membuat Kepala Terguncang

Ilustrasi.--

RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Deja vu adalah pengalaman yang dialami oleh banyak orang di mana mereka merasa telah mengalami atau melihat situasi yang sama sebelumnya, meskipun sebenarnya tidak.

Fenomena ini telah menjadi subjek penelitian dan spekulasi selama bertahun-tahun.

Artikel ini akan membahas fenomena deja vu dan memberikan penjelasan ilmiah tentang kemungkinan penyebabnya menurut ahli dan peneliti.

BACA JUGA:Persaingan Sparta dan Athena: Dari Zaman Yunani Kuno hingga Modern

Pengalaman Deja Vu

Deja vu sering kali digambarkan sebagai perasaan aneh atau ajaib di mana seseorang merasa telah mengalami atau melihat sesuatu yang sama sebelumnya, meskipun secara rasional mereka tahu itu tidak mungkin.

Sensasi ini bisa sangat intens dan bisa terjadi secara tiba-tiba, memicu perasaan bingung dan terkejut pada yang mengalaminya.

Penjelasan Ilmiah

1. Teori Pemrosesan Ganda Otak

     - Menurut teori ini, deja vu terjadi ketika ada keterlambatan dalam pemrosesan informasi oleh otak, menyebabkan informasi yang masuk ke "sistem pemrosesan kedua" sebelum mencapai "sistem pemrosesan utama". Ketika informasi akhirnya mencapai sistem utama, otak merasa telah mengalami pengalaman tersebut sebelumnya.

BACA JUGA:Seberapa 'Gelap' Abad Kegelapan Sebenarnya? Menelusuri Era Paling Kelam Umat Manusia

2. Gangguan pada Pusat Memori Otak

  - Beberapa peneliti percaya bahwa deja vu bisa disebabkan oleh gangguan pada pusat memori otak. Pada saat tertentu, informasi baru mungkin secara tidak sengaja "ditumpangkan" pada ingatan yang ada, menyebabkan sensasi bahwa situasi tersebut telah terjadi sebelumnya.

3. Stres dan Kelelahan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: