Persaingan Sparta dan Athena: Dari Zaman Yunani Kuno hingga Modern

RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Persaingan antara Sparta dan Athena adalah salah satu cerita paling menarik dalam sejarah Yunani Kuno.

Kedua negara-kota ini memiliki karakteristik yang sangat berbeda: Sparta dengan masyarakat militeristik dan oligarkis, dan Athena yang lebih demokratis dan berfokus pada seni dan budaya.

Meskipun konflik langsung mereka berhenti berabad-abad yang lalu, dampak dari persaingan ini tetap terasa dalam budaya dan pemikiran modern.

Kali ini kita akan menelusuri sejarah persaingan Sparta dan Athena, dari era klasik hingga pengaruhnya di era modern.

BACA JUGA:Seberapa 'Gelap' Abad Kegelapan Sebenarnya? Menelusuri Era Paling Kelam Umat Manusia

Perbedaan Fundamental: Sparta dan Athena

Sparta dan Athena, meskipun sama-sama bagian dari peradaban Yunani, berkembang dengan cara yang sangat berbeda.

Sparta, yang terletak di wilayah Laconia, dikenal dengan sistem militer yang ketat dan masyarakat yang berorientasi pada perang.

Semua pria Sparta dididik untuk menjadi prajurit sejak usia dini melalui sistem pendidikan yang keras disebut "agoge".

Kehidupan sosial dan politik diatur oleh oligarki, dengan dua raja dan sebuah dewan tetua yang memegang kekuasaan.

BACA JUGA:Sejarah Runtuhnya Tembok Berlin, Tanda Bersatunya Jerman Barat dan Jerman Timur

Sebaliknya, Athena, yang terletak di wilayah Attica, dikenal sebagai pusat budaya, filsafat, dan demokrasi.

Athena mengembangkan sistem pemerintahan yang memungkinkan partisipasi warga dalam proses pengambilan keputusan melalui majelis dan pengadilan rakyat.

Athena juga menjadi pusat pendidikan dan seni, dengan tokoh-tokoh seperti Socrates, Plato, dan Aristoteles yang meletakkan dasar pemikiran Barat.

Sumber: