AI Akan Mengambil Pekerjaan Manusia, Ceo Take-Two: 'Pernyataan Bodoh'
CEO Take-Two Interactive, Strauss Zelnick sebut pernyataan bodoh soal AI ambil alih pekerjaan manusia.--
Zelnick juga menyatakan bahwa teknologi AI akan mengubah sifat beberapa bidang pekerjaan, tetapi pekerjaan manusia akan tetap relevan.
Dia menilai bahwa AI adalah perkembangan teknologi yang positif, yang justru akan memperkaya dan memperluas peluang pekerjaan, bukan menguranginya.
Dalam pengalamannya, Zelnick pernah berbincang dengan beberapa CEO di Silicon Valley yang mengkhawatirkan bahwa AI akan menyebabkan hilangnya pekerjaan.
Menurutnya, pemikiran semacam itu adalah hal yang paling bodoh yang pernah dia dengar.
BACA JUGA:SpaceX Siap Bawa Koneksi Satelit ke Ponsel, Ilmuwan Peringatkan Bahaya Bagi Astronomi Radio
Dia merujuk pada sejarah perkembangan alat produktivitas, yang selalu berakhir dengan peningkatan lapangan kerja, nilai, hasil, dan pertumbuhan perusahaan. Menurut Zelnick, hal ini juga akan terjadi dengan AI.
Kesimpulannya, Strauss Zelnick melihat teknologi AI sebagai alat yang dapat meningkatkan efisiensi dan produktivitas dalam industri video game.
Meskipun ada perubahan dalam sifat pekerjaan, kebutuhan akan keterampilan dan keahlian manusia tidak akan berkurang.
BACA JUGA:Google Perbaiki Sistem AI Setelah Memberikan Informasi yang Menyesatkan
Oleh karena itu, ketakutan bahwa AI akan mengambil alih pekerjaan manusia dianggap tidak berdasar dan tidak masuk akal.
Pandangan optimis Zelnick terhadap teknologi AI mencerminkan keyakinannya bahwa perkembangan ini akan membawa dampak positif bagi industri video game dan dunia kerja secara keseluruhan. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: