Ngerinya Pulau Ular yang Terlarang Dikunjungi Manusia Banyak Terdapat Ular Ukuran Besar

RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Pulau Ular, atau yang lebih dikenal dengan nama Ilha da Queimada Grande, terletak di lepas pantai Brasil dan merupakan salah satu tempat paling berbahaya di dunia.

Pulau ini menjadi sorotan bukan karena keindahan alam atau pantainya yang eksotis, tetapi karena menjadi rumah bagi populasi ular yang sangat mematikan, yaitu golden lancehead viper (Bothrops insularis).

Golden lancehead viper adalah spesies ular yang hanya dapat ditemukan di pulau ini.

Racunnya terkenal sangat mematikan, mampu menyebabkan kerusakan jaringan yang parah, pendarahan, dan kematian dalam waktu singkat jika tidak segera ditangani.

BACA JUGA:Plek-Ketiplek? BAIC Hadirkan SUV yang Mirip dengan Mercedes-Benz G-Class

Ular ini memiliki keunikan dengan kepalanya yang berbentuk seperti tombak dan warnanya yang keemasan, namun di balik keindahannya, tersimpan bahaya yang luar biasa.

Pulau Ular mendapatkan reputasinya yang menakutkan karena populasi ular yang sangat tinggi.

Diperkirakan ada antara 1 hingga 5 ekor ular per meter persegi di pulau ini.

Kondisi ini membuat setiap jengkal tanah di Ilha da Queimada Grande dipenuhi oleh ular-ular berbisa, menjadikannya hampir mustahil untuk dijelajahi manusia tanpa risiko besar.

Karena bahaya yang ditimbulkan oleh populasi ular ini, pemerintah Brasil melarang kunjungan ke Pulau Ular tanpa izin khusus.

BACA JUGA:Arkeolog Israel Temukan Cincin Emas Berusia 2.300 Tahun di Situs Kota Daud

Hanya beberapa ilmuwan dan peneliti yang diizinkan mengunjungi pulau ini untuk tujuan penelitian, itupun dengan persiapan dan perlengkapan keselamatan yang sangat ketat.

Larangan ini tidak hanya untuk melindungi manusia dari bahaya ular, tetapi juga untuk melindungi populasi ular yang terancam akibat aktivitas manusia.

Keberadaan ular golden lancehead di Ilha da Queimada Grande juga memberikan wawasan penting mengenai evolusi dan adaptasi spesies.

Sumber: