Kota Minyak di Indonesia: Pusat Produksi Minyak Bumi

Kota Minyak di Indonesia: Pusat Produksi Minyak Bumi

Kota Minyak di Indonesia: Pusat Produksi Minyak Bumi-ist/net-

Kilang Balikpapan, dengan produksi harian sekitar 260.000 barel, menjadikan kota ini basis operasi bagi perusahaan minyak besar seperti Total, Medco, Vico, dan Chevron.

BACA JUGA:Balikpapan: Kota Minyak di Kalimantan Timur, Sejak Penjajahan Belanda

3. Cepu

Kota Cepu di Provinsi Jawa Tengah mulai membangun namanya sebagai kota minyak sejak tahun 2006, ketika Blok Cepu menghasilkan cadangan minyak bumi yang signifikan.

Dikelola oleh ExxonMobil, Blok Cepu mampu memproduksi sekitar 219.000 barel minyak per hari, menjadikannya salah satu blok minyak bumi terbesar di Indonesia yang diharapkan dapat meningkatkan produksi minyak nasional.

BACA JUGA:Misteri Kenapa Sorong Disebut Kota Minyak? Simak Disini!

4. Bojonegoro

Kota Bojonegoro di Provinsi Jawa Timur menjadi kota minyak sejak ditemukannya cadangan minyak bumi di Blok Sukowati pada tahun 2007.

Dikelola oleh Pertamina, Blok Sukowati mampu menghasilkan sekitar 30.000 barel minyak per hari dan memiliki cadangan gas alam yang cukup besar.

Bojonegoro juga dikenal melalui Kilang Tuban yang mampu menghasilkan 100.000 barel minyak per hari.

BACA JUGA:Kota Balikpapan Provinsi Apa? Kota Minyak yang Modern dan Nyaman

5. Plaju

Kota Plaju, yang terletak di Provinsi Sumatera Selatan, merupakan kota minyak yang sudah beroperasi sejak tahun 1930-an. 

Dengan lapangan-lapangan minyak seperti Plaju, Sungai Gerong, dan Muara Enim, serta Kilang Plaju yang menghasilkan sekitar 40.000 barel minyak per hari, Plaju menjadi salah satu kota penghasil minyak jelantah. 

Potensi minyak jelantah di Plaju mencapai 1.800 kiloliter per tahun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: