Mengapa Kabupaten Malinau Disebut 'Bumi Intan Benuanta'? Temukan Jawabannya!

Mengapa Kabupaten Malinau Disebut 'Bumi Intan Benuanta'? Temukan Jawabannya!

Kabupaten Malinau, Kalimantan Utara.-DISWAY NETWORK-

MALINAU, RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Kabupaten Malinau adalah salah satu kabupaten di provinsi Kalimantan Utara yang memiliki luas wilayah 42.620,70 km2, atau sekitar 40% dari luas provinsi tersebut. 

Kabupaten ini berbatasan dengan Malaysia, Brunei Darussalam, dan Sarawak di sebelah utara, Kabupaten Nunukan di sebelah timur, Kabupaten Bulungan di sebelah selatan, dan Kabupaten Kutai Barat di sebelah barat.

Kabupaten Malinau memiliki kekayaan alam yang luar biasa, baik flora maupun fauna. 

Hutan tropis yang masih alami dan lebat menutupi sebagian besar wilayah kabupaten ini, menjadikannya sebagai habitat bagi berbagai jenis satwa liar, seperti orangutan, gajah, harimau, beruang madu, kancil, dan burung enggang. 

BACA JUGA:Rahasia Tersembunyi di Pulau Nunukan! Inilah Kabupaten Paling Mysterious di Kalimantan Utara!

Selain itu, hutan tropis ini juga menyimpan berbagai jenis tanaman obat, buah-buahan, dan rempah-rempah yang memiliki nilai ekonomi tinggi.

Selain hutan tropis, Kabupaten Malinau juga memiliki potensi sumber daya alam lainnya, seperti mineral, batubara, dan gas. 

Beberapa jenis mineral yang terdapat di kabupaten ini antara lain adalah emas, timah, nikel, mangan, besi, dan tembaga. 

Batubara yang terdapat di kabupaten ini memiliki kualitas yang baik dan cukup melimpah, terutama di Kecamatan Malinau Selatan dan Malinau Utara. 

BACA JUGA:Cuma 5 Wilayah! Berikut Nama-nama Kabupaten/Kota di Provinsi Kalimantan Utara Beserta Potensi Daerahnya

Gas alam juga ditemukan di beberapa lokasi, seperti di Kecamatan Malinau Kota dan Malinau Barat.

Kabupaten Malinau tidak hanya menjadi surga bagi penggemar alam, tetapi juga menawarkan potensi ekonomi yang besar bagi masyarakat dan investor. 

Kabupaten ini memiliki sektor pertanian, perkebunan, perikanan, peternakan, dan kehutanan yang cukup berkembang. 

Beberapa komoditas unggulan yang dihasilkan oleh kabupaten ini antara lain adalah karet, kelapa sawit, kakao, kopi, lada, sagu, dan ikan. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: