SEJARAH SINGKAT HARI IBU: Memperingati Peran Besar Perempuan dalam Sejarah Bangsa

SEJARAH SINGKAT HARI IBU: Memperingati Peran Besar Perempuan dalam Sejarah Bangsa

Pembacaan sejarah singkat hari ibu oleh Pj Sekda Empat Lawang, Hj Hepy Safriani, pada upacara peringatan hari ibu ke-95. Foto: dok/REL.--

EMPAT LAWANG, RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Peringatan hari ini di Kabupaten Empat Lawang berlangsung khikmad dan meriah.

Semua organaisasi wanita hadir, mengikuti upacara hari ibu kamis (21/12) di lapangan upacara Pemkab Empat Lawang.

Nah, soal sejarah hari ibu ternyata turut di bacakan saat upacara, tentu saat itu di bacakan Pj Sekda Hepy Safriani Joncik.

BACA JUGA:Kumpulan Cara alami dan Efektif Memanjangkan Rambut, Cepat & Sehat Tanpa Obat Kimia

Berikut kutipannya : 

Pada tanggal 28 Oktober 1928, semangat Gema Sumpah Pemuda dan lantunan lagu Indonesia Raya membangkitkan semangat para pimpinan perkumpulan kaum perempuan.

Dalam Kongres Pemuda Indonesia, mereka merasa terpanggil untuk bersatu dalam wadah mandiri.

Meskipun pada saat itu banyak perkumpulan perempuan masih tergabung dalam organisasi pemuda pejuang, langkah ini menjadi cikal bakal perjalanan sejarah Hari Ibu.

BACA JUGA:Panduan Terbaru: 9 Tips Untuk Menjaga Kesehatan Ibu Hamil dan Janin

Inisiatif berlanjut ketika, pada tanggal 22-25 Desember 1928, Kongres Perempuan Indonesia di Yogyakarta diadakan.

Keputusan krusial diambil dengan pembentukan organisasi federasi mandiri, Perikatan Perkoempoelan Perempoean Indonesia (PPPI).

Melalui PPPI, terjalin semangat bersama kaum perempuan dan laki-laki untuk memperjuangkan kemerdekaan dan meningkatkan martabat bangsa Indonesia.p

BACA JUGA:Tips Menjaga Stamina Ibu Hamil Sebelum Persalinan: 7 Panduan yang Berguna

Tahun 1929, PPPI berganti nama menjadi Perikatan Perkoempoelan Istri Indonesia (PPII).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: