Ganjar Eko Prabowo Terima Uang Ganti Rugi (UGR) hingga Rp 13 Miliar untuk Tanah Tol Jogja-Bawen

RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Ganjar Eko Prabowo terlihat penuh senyuman saat menerima uang ganti rugi (UGR) sebesar hampir Rp 13 miliar terkait dengan pengadaan tanah untuk Tol Jogja-Bawen.

UGR ini diterimanya untuk tiga bidang tanah di Keji, Muntilan, Kabupaten Magelang.

Bidang pertama dengan luas 187 meter persegi menghasilkan UGR sebesar Rp 236 juta. Bidang kedua memiliki luas lahan sekitar 1.838 meter persegi dengan nilai UGR sebesar Rp 2,2 miliar.

Sedangkan bidang ketiga memiliki luas lahan sekitar 1.800 meter persegi dengan nilai sekitar Rp 10,4 miliar.

BACA JUGA:Proyek Jalan Terusan Tol Getaci Tasikmalaya-Ciamis Akan Selesai Menjelang Akhir 2023

Ganjar Eko Prabowo menjelaskan, "Total ada tiga bidang dengan total hampir Rp 13 miliar. Tanah-tanah ini merupakan warisan dari ibu saya. Almarhumah ibu saya adalah warga Muntilan. Bidang tanah yang paling besar, sekitar Rp 10 miliar, adalah tempat tinggal orang tua saya. Orang tua saya telah meninggal dua tahun lalu, dan rumah ini sekarang kosong."

Ganjar Eko Prabowo awalnya merasa enggan menerima UGR ini.

Dia mengungkapkan bahwa orang tua yang dulunya bekerja di Jakarta kemudian pensiun dan ingin menghabiskan waktu di Muntilan.

Terkait dengan rencana penggunaan UGR, Ganjar menyatakan bahwa uang tersebut akan digunakan untuk tujuan yang lebih bermanfaat, dan sebagian dari jumlah tersebut akan disedekahkan.

BACA JUGA:Progres Konstruksi Jalan Tol Yogyakarta-Bawen Menuju Rampung di Akhir 2023

Ia juga menyindir dengan senyum, "Karena ini hampir 13 miliar dibagi dua, dan nama saya sama dengan dua calon presiden, Ganjar Eko Prabowo. Jadi, jika tengahnya ada Anies, maka saya menjadi Ganjar Anies Prabowo. Tiga nama calon presiden dalam satu nama."

Ganjar Prabowo mengakui bahwa namanya membawa keberuntungan tersendiri, dan ia merasa bersyukur.

Ia menjelaskan bahwa meskipun harus berjauh-jauh dari Kalimantan, ia sudah menyelesaikan urusan ini dalam satu hari, dan segera kembali ke sana.

BACA JUGA:Kontroversi Terkait Tawaran 12 Triliun Plus Separuh Saham Riset Gunung Padang

Sumber: