Wae Rebo, Keindahan Desa di Atas Awan, Pengunjung Wajib Bunyikan Ketongan

RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Dalam gemerlap dunia pariwisata yang semakin berkembang, terdapat permata tersembunyi di Flores, Indonesia, yang mempesona para pelancong dengan pesona dan keaslian yang tak tertandingi.

Desa Wae Rebo, yang terletak di ketinggian sekitar 1.200 meter di atas permukaan laut, adalah salah satu destinasi unik yang menjadi tujuan para petualang sejati.

Terisolasi dari hiruk-pikuk perkotaan, desa ini memanjakan pengunjung dengan keindahan alamnya yang menakjubkan, rumah adat yang khas, serta budaya yang masih lestari.

Desa Wae Rebo terkenal bukan hanya karena letaknya yang "di atas awan," tetapi juga karena tradisi ketongannya yang unik. 

BACA JUGA:Merapi, Perkembangan Kerak Bumi atau Earth Crust

Ketongan adalah alat musik tradisional khas desa ini yang menjadi ciri khas dalam penyambutan para tamu.

Dalam pendahuluan ini, kita akan menjelajahi keajaiban alam dan budaya yang memadukan diri dengan harmonis di Wae Rebo.

Dari pesona lanskap pegunungan hingga ketangkasan tangan-tangan terampil dalam membuat ketongan, desa ini adalah destinasi yang tak boleh dilewatkan.

BACA JUGA:Sejarah Panjang dan Evolusi Kehidupan Hingga Kemunculan Manusia

Mari kita memulai perjalanan eksplorasi ini dan merasakan pesona Wae Rebo, sebuah tempat di mana awan menjadi sahabat sejati dan ketongan adalah penyambut setia bagi setiap pengunjung yang tiba.

Desa Wae Rebo, yang terletak di kampung Satar Lenda, kecamatan Satar Mese Barat, kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur, adalah sebuah tempat yang sungguh istimewa. Dikenal sebagai "desa di atas awan."

Wae Rebo memikat wisatawan dengan pemandangan yang menakjubkan, budaya yang kaya, dan sejarah yang menarik.

BACA JUGA:Sejarah Panjang dan Evolusi Kehidupan Hingga Kemunculan Manusia

Sejarah yang Menarik dari Wae Rebo

Sumber: