Suku Bhutan: Memelihara Tradisi di Kerajaan Himalaya

RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Bhutan, negara yang terletak di perbatasan antara Tibet dan India, merupakan rumah bagi suatu kelompok etnis yang unik dan beragam.

Suku-Suku Bhutan telah memainkan peran penting dalam pembentukan budaya dan sejarah negara ini.

Di antara suku-suku tersebut, tiga yang paling menonjol adalah suku Ngalop, suku Sharchop, dan suku Lhotshampa.

BACA JUGA:Mengungkap Legenda dan Misteri Sungai Citarum, Kisah Raden Kalung Sang Penjaga dan Penguasa Sungai Citarum

1. Suku Ngalop: Pemelihara Budaya Dzongkha

Suku Ngalop adalah kelompok etnis yang mendominasi Bhutan.

Mereka adalah orang-orang yang berbicara dalam bahasa Dzongkha dan mempraktikkan agama Buddha Vajrayana.

Kebudayaan Ngalop sangat dipengaruhi oleh agama dan adat istiadat Buddha, dan salah satu ciri khas yang paling dikenal dari mereka adalah dzong, yaitu benteng atau kuil berarsitektur khas Bhutan yang digunakan untuk kegiatan agama dan pemerintahan.

BACA JUGA:Bomena: Tradisi Kontroversial Berburu Anak Gadis yang Harus Ditinggalkan

2. Suku Sharchop: Wajah Timur Bhutan

Suku Sharchop merupakan kelompok etnis yang mendiami wilayah timur Bhutan.

Mereka memiliki budaya yang berbeda dari suku Ngalop, dengan bahasa, adat istiadat, dan tradisi yang khas.

Suku Sharchop seringkali dikenal sebagai penjaga hutan karena wilayah timur Bhutan merupakan daerah yang sangat berhutan. Kehidupan mereka dihiasi dengan berburu, berkebun, dan merajut.

BACA JUGA:Keunikan Tata Nilai Sosial Suku Eskimo, Berbagi Istri dan Poligami dalam Kehidupan yang Ekstrem

Sumber: