Terdapat Bangunan Istana Seluas 5 Hektare di Hutan Jati Lamongan, Benarkah Itu?

Terdapat Bangunan Istana Seluas 5 Hektare di Hutan Jati Lamongan, Benarkah Itu?

ISTIMEWA.--

RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Terdapat bangunan istana seluas 5 hektare di Hutan Jati Lamongan, nenarkah itu?

Karena itu Tak heran jika Indonesia memiliki beragam aksara, bahasa, pola hidup, pakaian tradisional, pakaian adat, hingga rumah adat dari berbagai daerah yang ada di nusantara.

Besarnya serta banyaknya Penemuan di Tanah air Nusantara kita ini, dikarenakan dahulu sudah sejak lama ditinggali oleh masyarakat adat dari berbagai suku bangsa.

BACA JUGA:Gerbang Gaib Gunung Lawu di Alas Ketonggo Ngawi: Pusat Keraton Makhluk Gaib

Telah Ditemukan sebuah bongkahan-bongkahan bangunan seluas 5 hektare di tengah hutan jati Lamongan Jawa Timur yang diduga merupakan bekas istana kerajaan.

Menurut penelitian, Dari Bongkahan-bongkahan bangunan besar di Lamongan Jawa Timur tersebut diduga merupakan sebuah bangunan istana kerajaan besar di seribu tahun yang lalu.

Dari warga sekitar yang menduga, bahwa penemuan bongkahan-bongkahan bangunan di tengah hutan jati Lamongan Jawa Timur tersebut merupakan peninggalan kerajaan Kahuripan.

BACA JUGA:Kisah Nyata Orang yang Berteman dengan Tuyul: Eksplorasi Kisah yang Menghubungkan Manusia dengan Makhluk Lain

Kerajaan Kahuripan merupakan salah satu kerajaan yang letaknya berada di Lamongan, Jawa Timur pada zaman dahulu.

Diektahui pendiri dari kerajaan Kahuripan di Jawa Timur tersebut adalah Raja Airlangga yang mendirikannya pada tahun 1019 masehi.

Dari catatan sejarah, kerajaan Kahuripan di Lamongan Jawa Timur tersebut dibangun sebagai kelanjutan kerajaan Medang yang runtuh pada tahun 1016 masehi.

BACA JUGA:Keangkeran Jalur Alas Mantingan di Ngawi, Mistis di Balik Jejak Kecelakaan

Di sisi lain pada tahun 1042, kerajaan Kahuripan telah dibagi oleh Raja Airlangga untuk kedua putranya.

Yang mana kerajaan pertama dinamai kerajaan Jenggala dan kerajaan keduanya dinamai kerajaan Penjalu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: