Kumpulan 8 Kisah Menakjubkan: Dokter Cantik Berinteraksi dengan Orang Bunian dari Shalat hingga Kota Ajaib

Kumpulan 8 Kisah Menakjubkan: Dokter Cantik Berinteraksi dengan Orang Bunian dari Shalat hingga Kota Ajaib

Tangkapan layar akun @dr.mrs.Dy.--

Kejadian ini kemudian mendorong orang tua Dokter Cantik, terutama ayahnya, untuk berbagi pengalamannya. Ayahnya pernah mandi sambil menombak ikan di sungai tersebut.

Anehnya, setelah menyelam, ia muncul di sebuah perkampungan yang tak dikenalinya.

Dia dipanggil oleh warga perkampungan tersebut dan diundang untuk bergabung dalam sebuah pesta makan. Namun, karena merasa asing dengan lingkungan tersebut, ayahnya memutuskan untuk kembali.

BACA JUGA:Diluar Logika Akal Sehat! Benarkah Ada Istana Gaib Dihutan Jati Lamongan? Ini Penjelasanya

Kemudian, ayahnya mencoba lagi untuk mencari ikan dengan menyelam, dan kali ini dia muncul di sebuah desa yang ternyata tidak ada. 

Setelah itu, dia bertanya kepada istrinya (nenek Dokter Cantik) tentang desa tersebut, hanya untuk mengetahui bahwa tidak ada desa di sekitar sana selama hidup nenek.

Dari cerita-cerita ini, terungkap bahwa di tempat tersebut ada perkampungan orang Bunian yang tak terlihat oleh kebanyakan orang.

BACA JUGA:Kisah Tragedi Terselubung di Perairan Indonesia, Salahsatunya Misteri Kapal Hantu SS Ourang Medan

8. Kisah Gaib Dokter Cantik: Menelusuri Terowongan Gaib Perbatasan Muara Rupit-Lubuk Linggau dan Misteri Perkampungan Bunian

Dokter cantik kembali membagikan cerita gaib yang dialaminya sendiri. Kali ini, dokter cantik yang menguasai ilmu metafisika akan bercerita tentang Perkampungan Bunian Di Jalan Lintas Tengah Sumatera.

 Pengalaman ini terjadi setiap kali melintas di jalan lintas Sumatera Tengah, tepatnya antara Kecamatan Muara Rupit dan Lubukinggau.

Cerita diawali dengan pengalamannya yang setiap kali masuk kawasan Muara Rupit menuju Lubuk Linggau.

BACA JUGA:Mitos dan Realitas di Indonesia: Mengantongi Batu Bisa, Begini Pembahasanya!

Sinyal GPS di mobilnya berubah menjadi merah, yang berlangsung hampir satu jam perjalanan. 

Dekat gerbang menuju Lubuk Linggau, dia masuk ke sebuah terowongan, dan setelah keluar dari gerbang itu, sinyal GPS kembali hijau.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: