Guru Penggerak di Kabupaten Empat Lawang

"Serta menjadi teladan dan agen transformasi ekosistem pendidikan untuk mewujudkan Profil Pelajar Pancasila," jelas Siska.

BACA JUGA:10 Destinasi Liburan Keren untuk Remaja yang Instagrammable, Bali termasuk?

Ia melanjutkan, untuk menjadi Guru Penggerak, guru harus mengikuti pendidikan Guru Penggerak selama 6 bulan. 

Selama mengikuti proses pendidikan, peserta yang lolos seleksi Program Guru Penggerak akan mendapatkan

Pendidikan Guru Penggerak selama 6 bulan dan pengembangan kompetensi dalam lokakarya bersama.

BACA JUGA:Cara Unik Menghias Kamar Remaja Agar Makin Keren dan Nyaman

Ada beberapa hal yang didapatkan ketika menjadi Guru Penggerak, diantaranya:

1. Peningkatan kompetensi sebagai pemimpin pembelajaran yang berpusat pada murid.

2. Pengalaman belajar mandiri dan kelompok terbimbing, terstruktur, dan menyenangkan.

3. Pengalaman belajar bersama dengan rekan guru lain yang sama-sama lolos seleksi program Guru Penggerak.

BACA JUGA:KISAH INSPIRATIF: Selain Jadi Honorer, Guru Ini Juga Jalankan Bisnis Rumahan

4. Pengalaman mendapatkan bimbingan/mentoring dari pengajar praktik (pendamping) pendidikan Guru Penggerak.

5. Mendapatkan komunitas belajar baru.

6. Mendapatkan sertifikat pendidikan 310 JP dan Sertifikat Guru Penggerak.

"Dan juga ada wacana ke depannya bahwa sertifikat Guru Penggerak merupakan salah satu syarat untuk menjadi Kepala Sekolah," ucap Siska. 

Sumber: