Makhluk Mitologi Ini Dipercayai Masih Ada di Gunung Kerinci, Hati-hati Kalau Bertemu!

Makhluk Mitologi Ini Dipercayai Masih Ada di Gunung Kerinci, Hati-hati Kalau Bertemu!

Ilustrasi Uhang Pandak.--

JAMBI, RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Gunung Kerinci di yang terletak di Jambi merupakan Gunung tertinggi di Sumatera yang menarik minat para pendaki.

Selain keindahan alam yang menawan dan suasana yang sejuk, terdapat juga sebuah mitos yang beredar bahwa bertemu dengan orang tertentu di daerah tersebut bisa berakibat fatal.

Orang tersebut dikenal sebagai uhang pandak atau manusia pendek.

BACA JUGA:Ekplorasi Misteri Dibalik Keindahan Alam Di Lahat, Benarkah Ada Air Terjun Tesembunyi?

Uhang Pandak adalah sebutan yang telah digunakan oleh masyarakat sejak zaman dulu. Dalam cerita rakyat, Uhang Pandak memiliki tinggi sekitar 70 cm hingga tidak lebih dari 152 cm.

Namun, bentuk badannya tegap dan kuat dengan bahu yang lebar, lengan yang panjang, dan konon ada yang mengatakan bahwa dia terbalik.

Cara berjalannya mirip dengan manusia pada umumnya, yaitu berdiri dengan dua kaki.Dalam cerita rakyat, dikisahkan bahwa Uhang Pandak sering memanen buah salak di hutan.

BACA JUGA:Muharram 2023, 4 Amalan Tradisi Malam 1 Suro Bagi Umat Islam

Menariknya, ada yang mengatakan bahwa Uhang Pandak bisa menghilang dengan cepat jika kehadirannya diketahui oleh manusia.

Namun, masih belum diketahui apakah Uhang Pandak ini sama dengan suku Mante di Aceh.

Dalam catatan menemukan Marco Polo pada tahun 1292, saat ia menjelajahi Pulau Sumatra, terdapat cerita tentang sosok yang mirip monyet namun tampak pendek dengan kaki terbalik, tumit di depan dan jari di belakang.

BACA JUGA:Pesugihan Suro Adalah? Waspada! Ritual Malam Satu Muharram Pembawa Petaka

Orang pendek atau manusia kerdil ini percaya tinggal di pedalaman hutan atau rimba raya Sumatera.

Hingga saat ini, banyak yang berusaha mencari keberadaan Uhang Pandak untuk membuktikan kebenaran keberadaan orang pendek tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: