Sidak ASN Muba, Pj Bupati Temukan Berkas Masih Menumpuk

Sidak ASN Muba, Pj Bupati Temukan Berkas Masih Menumpuk

Pj Bupati Apriyadi Mahmud usai melaksanakan Sholat Jumat melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah instansi di lingkungan Pemkab Muba, Jumat (27/1/2023) siang. Foto : Istimewa.--

MUBA, RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Guna memastikan pelayanan publik berjalan di jelang weekend, Pj Bupati Apriyadi Mahmud usai melaksanakan Sholat Jumat melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah instansi di lingkungan Pemkab MUBA, Jumat (27/1/2023) siang.

Pantauan wartawan di lokasi tampak mantan Kepala Bappeda Muba itu mendatangi kantor BPPRD dan melakukan absensi satu-persatu pegawai hingga menegur sejumlah Bidang di Kantor pelayanan pengelolaan pajak dan retribusi daerah tersebut.

BACA JUGA:Sekda Empat Lawang Sidak Puskesmas Tebing Tinggi dan Kantor Lurah Pasar

"Kalau Jumat kantor mulai sepi, jangan sampai kalian mengabaikan pelayanan untuk masyarakat. Ini saya lihat tumpukan berkas masih banyak, harusnya kalau sudah selesai dititipkan dan diamankan ke Dinas Arsip jadi tidak menumpuk," tegas Apriyadi.

Menurutnya, di era saat ini berkas tidak wajar lagi apabila menumpuk terlebih sudah menerapkan program aplikasi online dalam pelayanan sehingga bisa paperless.

"Kalau berkas numpuk seperti ini bisa makan tempat, ruangan jadi semerawut, saya minta dirapikan dan diamankan di Dinas Arsip," tegasnya lagi.

BACA JUGA:Camat Sidak, Petugas Turun Tagih PBB

Dalam kesempatan itu, Apriyadi juga mempertanyakan ASN yang tidak berada di tempat yang beralasan sedang Dinas Luar.

"Kalau Dinas Luar harus ada keterangan dan Suratnya, jangan dijadikan alasan," ucapnya.

Usai mendatangi BPPRD, Kandidat Doktor Universitas Sriwijaya itu bertolak ke Dinas Pendidikan dan Kebudayaan.

BACA JUGA:Usai Cuti Lebaran, ASN Empat Lawang Disidak

Pantauan di lokasi tampak sejumlah pegawai sepi karena sedang melayat ke kediaman duka salah satu pegawai.

"Kalau sudah melayat kembali lagi ke kantor, ini berkas-berkas yang menumpuk kalau sudah tidak dipergunakan lagi titipkan dan diamankan ke Dinas Arsip. Saya tidak mau lagi lihat berkas-berkas numpuk seperti ini," cetusnya.

BACA JUGA:Sidak Temukan Penimbunan 22 Ton Kedelai di Gudang Asien

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: