“Penerima beasiswa juga harus menandatangani ikatan dinas untuk mengabdi di desa asal selama minimal 10 tahun. Ini bukan hanya soal pendidikan, tapi juga pengabdian,” ujar Marzuki.
BACA JUGA:ASKAB PSSI Lahat Gelar Kompetisi Internal Sepak Bola 2025, 26 Klub dan SSB Ambil Bagian
BACA JUGA:Bupati Muba Beri Ultimatum ke BUMD: Enam Bulan untuk Bukti Nyata Perubahan!
Program ini menjadi harapan baru bagi generasi muda di desa-desa Sumsel yang memiliki mimpi menjadi dokter, namun terhalang keterbatasan ekonomi.
UIGM pun membuka pintu lebar-lebar bagi calon peserta didik dari berbagai pelosok daerah.