Phidias benar-benar berhasil menangkap esensi dari Zeus sebagai penguasa para dewa dengan detail-detail ini.
BACA JUGA:Misteri dan Sejarah di Balik Situs Beteng Semboro, Jember
BACA JUGA:9 Senjata Tradisional Indonesia dan Sejarahnya yang Menarik
Patung Zeus ini ditempatkan di dalam Kuil Zeus di Olympia, yang merupakan pusat keagamaan dan budaya Yunani kuno.
Olympia sendiri terkenal sebagai tempat diadakannya Olimpiade Kuno, sebuah festival olahraga yang dipersembahkan buat Zeus.
Jadi, patung ini bukan cuma jadi simbol religius, tapi juga pusat dari perayaan terbesar di Yunani kuno.
Setiap orang yang datang ke Olympia buat ikut atau nonton Olimpiade pasti bakal dibuat takjub sama patung ini.
BACA JUGA:18 Srikandi Ramaikan Pilkada Serentak 2024 di Sumsel, Diantaranya Hj Hepy Safriani di Kota Pagaralam
BACA JUGA:Joncik Muhammad Jalani Tes Kesehatan di RSUP Dr Mohammad Hoesin Palembang
Patung Zeus di Olympia bukan cuma bikin orang Yunani kagum, tapi juga jadi obyek kekaguman di seluruh dunia kuno.
Banyak yang bilang kalau patung ini begitu indah sampai-sampai terlihat hidup, seolah Zeus beneran ada di depan lo.
Bahkan ada legenda yang bilang kalau Phidias sempat bertanya kepada Zeus apakah dia puas dengan patungnya, dan Zeus menjawab dengan sambaran petir yang tidak menghancurkan patung itu—yang dianggap sebagai tanda persetujuan.
Sayangnya, patung megah ini nggak bisa kita lihat lagi sekarang.
BACA JUGA:Honda CT125 Model 2024 Meluncur dengan Dua Warna Baru yang Memikat
BACA JUGA:Harga Motor Lawas Melonjak Tinggi, Kini Jadi Buruan Kolektor
Pada abad ke-5 Masehi, patung Zeus dibawa ke Konstantinopel (sekarang Istanbul) dan kemungkinan hancur dalam kebakaran.