BACA JUGA:BIADAP! Diduga Oknum Guru Agama Cabuli 24 Siswi SD Marga Sakti Sebelat, Bengkulu Utara
Meskipun ada penjelasan medis yang rasional, fenomena Beunô tetap menjadi bagian dari warisan budaya dan kepercayaan masyarakat Aceh.
Sehingga, sementara dunia medis menyebutnya sebagai sleep paralysis, masyarakat setempat tetap merujuk padanya sebagai diginton lé Beunô.
Kombinasi antara kepercayaan lokal dan pengetahuan medis memberikan warna unik pada fenomena ini, menjadikannya sebagai suatu misteri yang melibatkan keseimbangan antara kebudayaan dan sains. (*)