Meski demikian, keberadaaan Harimau-Harimau itu akan tunduk dengan satu raja Harimau yang mendiami Gunung Dempo di Kota Pagaralam.
Oleh karenanya masyarakat percaya jika Harimau Sumatera yang ada, tidak akan mengganggu manusia, kecuali jika manusia itu sendiri yang duluan mengganggu mereka.
BACA JUGA:Pua Leba, Pegawai Kecamatan Perantara Keluar Masuk Kota Gaib Saranjana
Sebagai kata penutup, Harimau Sumatera adalah hewan yang memiliki nilai budaya yang tinggi bagi masyarakat Sumatra.
Harimau Sumatera tidak hanya dihormati sebagai hewan, tetapi juga sebagai sosok yang memiliki hubungan spiritual dengan manusia.
Harimau Sumatera menjadi bagian dari identitas dan kearifan lokal masyarakat Sumatra.
Namun, harimau Sumatera juga menghadapi ancaman yang serius, seperti perburuan, perusakan habitat, dan konflik dengan manusia.
Dengan populasi yang terus menurun, melindungi dan hidup berdampingan dengan harimau Sumatera menjadi tanggung jawab segenap penerus bangsa. (*)