Temuan ini tentu saja mengguncang dunia arkeologi dan menjadi fokus penelitian lebih lanjut.
BACA JUGA:Sekretaris Daerah Provinsi Sumsel Dorong Peningkatan Kematangan UKPBJ Kabupaten/Kota
Asep Syaefullah, yang juga sBACA JUGA:Pj Bupati Terjun ke Sungai Musieorang aktivis LSM, menemukan fosil manusia ini saat sedang menggarap lahan sawah untuk menanam palawija.
Dia menggali lebih dalam setelah menemukan benda aneh dan akhirnya menemukan fosil manusia tersebut
Fosil kerangka manusia ini ditemukan utuh, termasuk tulang tengkorak, leher, tangan, rusuk, dan kaki.
Selain fosil manusia, juga ditemukan tiga ember tembikar yang membingungkan para peneliti.
Para peneliti percaya bahwa Homo sapiens menyebar ke seluruh benua dan mencapai wilayah Cina antara 120 ribu hingga 80 ribu tahun yang lalu.
Homo sapiens yang ditemukan di Indonesia ini diduga berasal dari Zaman Holosen, yang berlangsung sekitar 40 ribu tahun yang lalu.
BACA JUGA:Pj Bupati Empat Lawang Minta Guru Pantau Pedagang Sekolah
Zaman Holosen merupakan masa di mana manusia telah mengembangkan peradaban yang lebih maju, dan dipercaya dimulai sekitar 11.700 tahun yang lalu.
Keadaan alam pada Zaman Holosen juga dipengaruhi oleh aktivitas gunung api.
BACA JUGA:Berikut Persiapan Mendaki Gunung Rinjani Tips dan Trik yang Perlu Kamu Ketahui Sebelum Mendaki
Penemuan fosil manusia ini memberikan wawasan yang berharga tentang sejarah manusia di Indonesia dan akan menjadi fokus penelitian lebih lanjut dalam dunia arkeologi.***