Bupati Aceh Selatan Mirwan MS Minta Maaf Usai Umrah Tanpa Izin di Tengah Bencana

RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID – Bupati Aceh Selatan Mirwan MS akhirnya mengeluarkan permohonan maaf secara terbuka setelah menuai kritik karena berangkat umrah tanpa izin saat wilayahnya tengah dilanda banjir.

Melalui unggahan di akun media sosialnya, Selasa (9/12/2025), Mirwan mengakui bahwa keputusannya telah menimbulkan keresahan publik.

“Dengan segala kerendahan hati, saya menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya atas ketidaknyamanan, keresahan, dan kekecewaan banyak pihak, terutama kepada Presiden RI H. Prabowo Subianto, Mendagri H. Tito Karnavian, Gubernur Aceh H. Muzakir Manaf, serta seluruh masyarakat Indonesia, khususnya masyarakat Aceh Selatan,” ujar Mirwan.

Dalam keterangannya, Mirwan menegaskan komitmennya untuk tetap bekerja dan bertanggung jawab penuh terhadap pemulihan pascabencana di Aceh Selatan.

Ia berjanji akan memulihkan kepercayaan publik yang sempat goyah akibat tindakannya.

BACA JUGA:129 Warga Terdampak Relokasi: Penyediaan Lahan Bandara IKN Libatkan Skema Reforma Agraria

BACA JUGA:POCO X7 5G: Ponsel Tahan Banting Bersertifikasi IP68 & IP69, Simak Kelebihan Lengkapnya!

“Tetap bekerja keras untuk memulihkan kepercayaan publik dan memastikan kejadian serupa tidak terulang kembali di masa depan,” tambahnya.

Prabowo Sentil Bupati Aceh Selatan

Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto menyoroti tindakan Mirwan MS dalam rapat terbatas percepatan penanganan bencana di Sumatera yang digelar di Lanud Sultan Iskandar Muda, Aceh Besar, Minggu (7/12).

Prabowo menegaskan bahwa kepala daerah tidak boleh meninggalkan wilayahnya saat rakyat sedang menghadapi situasi darurat.

“Hadir semua bupati, terima kasih ya, para bupati yang terus berjuang untuk rakyat… Tapi kalau yang mau lari, lari saja nggak apa-apa. Dicopot Mendagri bisa ya, diproses,” kata Prabowo.

BACA JUGA:Sabu Milik Sopir Taksi Online Pemerkosa Penumpang Ternyata Berasal dari Napi Lapas Cirebon

BACA JUGA:4 Shio yang Diramal Paling Sukses di Tahun 2026

Sumber: