TPAKD Sumsel Tampilkan Potensi Kopi dan Program Sultan Muda dalam Penilaian OJK

TPAKD Sumsel Tampilkan Potensi Kopi dan Program Sultan Muda dalam Penilaian OJK

Dalam presentasinya di hadapan tim penilai dari OJK RI, Edward menyebut Sumatera Selatan (Sumsel) memegang peran penting dalam peta produksi kopi nasional:ist--

RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID — Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Selatan, H. Edward Candra, menegaskan besarnya potensi kopi sebagai komoditas unggulan daerah dalam ajang penilaian kinerja Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang digelar secara virtual, Senin (2/6).

Dalam presentasinya di hadapan tim penilai dari OJK RI, Edward menyebut Sumatera Selatan (Sumsel) memegang peran penting dalam peta produksi kopi nasional.

“Sumsel memiliki potensi komoditas unggulan yaitu kopi. Sumatera Selatan mendominasi produksi kopi nasional dengan capaian sebesar 198 ribu ton dan memiliki luas lahan kopi terbesar di Indonesia, yakni mencapai 267 ribu hektar,” ungkapnya.

Selain mengangkat sektor pertanian, Edward juga memperkenalkan program unggulan TPAKD Sumsel yaitu Program 100.000 Sultan Muda Sumsel dan pendirian Sultan Muda Sumsel Center.

BACA JUGA:Kapolres Empat Lawang Tegas! Warga Dihimbau Stop Bakar Hutan, Bisa Dipenjara 15 Tahun

BACA JUGA:Wali Kota Pagar Alam Dukung Penuh Program Makan Bergizi Gratis untuk Siswa SD

Program ini dinilai sebagai motor penggerak literasi keuangan, kepemimpinan, dan kemandirian ekonomi bagi generasi muda.

“Program ini menjadi champion dalam mendorong anak muda Sumsel agar melek finansial, berdaya saing, dan mampu menciptakan lapangan kerja secara mandiri,” tambahnya.

Penilaian TPAKD oleh OJK tahun ini dilakukan secara kompetitif dan diikuti oleh seluruh provinsi, kabupaten, dan kota se-Indonesia.

M. Ismail Riyadi, perwakilan tim penilai dari OJK, memberikan apresiasi atas capaian TPAKD Sumsel yang telah melewati tahap pertama dan kedua.

BACA JUGA:Peringati Hari Lahir Pancasila dan Hari Lingkungan Hidup, Pemkot Pagar Alam Gelar Upacara Gabungan

BACA JUGA:Gaji ke-13 ASN dan PPPK di OKU Timur Cair Awal Juni 2025, Jadi Angin Segar Jelang Tahun Ajaran Baru

“Penilaian ini merupakan bentuk apresiasi terhadap kinerja TPAKD. Tahun ini prosesnya lebih kompetitif karena melibatkan seluruh tim TPAKD se-Indonesia,” ujar Ismail Riyadi.

Ia juga menyoroti peran penting TPAKD Sumsel dalam mendorong percepatan akses keuangan di wilayahnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: