Gunung Dempo Masih Ditutup, Brigade Pagaralam Tegaskan Informasi Pembukaan Adalah Hoaks

Gunung Dempo Masih Ditutup, Brigade Pagaralam Tegaskan Informasi Pembukaan Adalah Hoaks

Gunung Dempo Masih Ditutup, Brigade Pagaralam Tegaskan Informasi Pembukaan Adalah Hoaks:ist--

RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID – Gunung Dempo yang terletak di Kota Pagaralam, Sumatra Selatan, dipastikan masih ditutup untuk aktivitas pendakian.

Ketua Brigade Pagaralam, Arindi SE, membantah keras kabar yang beredar bahwa gunung tersebut telah dibuka kembali.

“Mohon izin, beberapa hari ini ada oknum yang mengatasnamakan Brigade Pagaralam dan Relawan Kampung 4 menyebarkan isu bahwa Gunung Dempo telah dibuka kembali.

Faktanya, gunung ini sudah ditutup sejak Februari, dan penutupan tersebut telah diumumkan secara resmi melalui pamflet Brigade,” tegas Arindi, Jumat (11/4).

BACA JUGA:Pemprov Sumsel Tegaskan Komitmen Dukung Pembangunan Infrastruktur OKI Lewat BKBK 2025

BACA JUGA:Pertamina Gandeng Pemprov Sumsel Gelar Pelatihan Pemuda dan LSM di Ring 1 Operasi

Ia menegaskan bahwa pihaknya bertanggung jawab penuh atas keputusan penutupan tersebut. Saat ini, penutupan diperpanjang demi kepentingan perbaikan dan pemeliharaan kawasan pendakian.

“Kami berencana membuka Gunung Dempo secara terbatas pada Juni untuk kegiatan bakti sosial. Sementara itu, pembukaan untuk umum dijadwalkan pada 1 Agustus 2025, bertepatan dengan kegiatan pembersihan jalur pendakian serta renovasi mushala,” jelas Arindi.

Selain itu, ia mengingatkan bahwa pihaknya akan menindak tegas siapa pun yang melanggar aturan selama masa penutupan.

“Setiap pelanggaran akan dikenakan sanksi sesuai aturan yang berlaku,” pungkasnya.

BACA JUGA:Tahapan Krusial PSU Pilkada Dimulai, KPU Sortir dan Lipat 263.699 Surat Suara, Pj Bupati Tinjau Langsung

BACA JUGA:216 Calon Jemaah Haji Asal Pagar Alam Siap Berangkat, Baru 3 Orang Terima Surat Sehat

Dengan adanya klarifikasi ini, masyarakat diimbau untuk tidak mudah percaya pada informasi yang belum terverifikasi dan selalu merujuk pada pengumuman resmi dari pihak berwenang.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: