Kuota Gas Elpiji 3 Kg di Lahat Tahun 2025 Turun, Pemkab Khawatir Tidak Mencukupi

Kuota Gas Elpiji 3 Kg di Lahat Tahun 2025 Turun, Pemkab Khawatir Tidak Mencukupi:ist--
RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID – Kabupaten Lahat telah menerima kuota gas elpiji subsidi 3 kg untuk tahun 2025 dari Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas).
Sayangnya, jumlah kuota yang diberikan mengalami penurunan dibandingkan tahun 2024.
Pada tahun 2025, kuota gas elpiji subsidi 3 kg untuk Kabupaten Lahat ditetapkan sebesar 10.300 metrik ton (MT), turun dari 10.600 MT pada tahun sebelumnya.
Penurunan ini menimbulkan kekhawatiran bagi pemerintah daerah, terutama karena kuota tahun sebelumnya pun dinilai belum mencukupi kebutuhan masyarakat hingga akhir tahun.
BACA JUGA:Kesempatan Emas bagi Pelajar dan Masyarakat Empat Lawang: Lomba Fotografi Polisi Inspiratif
BACA JUGA:BNN RI Bongkar Fakta Mengejutkan! Puluhan Ton Narkoba Ditemukan di Desa
"Kita tidak tahu kenapa kuotanya turun, tapi bukan hanya kita saja. Ada enam kabupaten/kota lain yang mengalami hal serupa.
Kuota tahun ini jika dikonversikan setara dengan 116.000 tabung," ujar Sekretaris Daerah Lahat, Chandra SH MM, melalui Kabag SDA Setda, Hengga Dewata.
Selain gas elpiji subsidi, pemerintah juga menetapkan kuota BBM subsidi untuk Kabupaten Lahat pada tahun 2025, yakni Pertalite sebanyak 36.568 kilo liter (KL) dan solar sebanyak 23.930 KL.
Kuota solar ini tidak mengalami perubahan signifikan dibandingkan tahun sebelumnya.
Hengga Dewata mengungkapkan bahwa permintaan gas bersubsidi di masyarakat sangat tinggi, terutama menjelang hari besar seperti Bulan Ramadhan, Lebaran, dan Natal.
BACA JUGA:Polres Pagaralam Gelar Aksi
BACA JUGA:Ketua IAD Sumsel Kunjungi Pusat Oleh-Oleh Prabumulih, Dukung Produk Lokal
Oleh karena itu, pihaknya telah berkoordinasi dengan Pertamina untuk memastikan adanya penambahan pasokan dua pekan sebelum Lebaran.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: