Penjabat Bupati Empat Lawang Tinjau Launching Program Makanan Bergizi Gratis, Berharap Sama-sama Sukseskan

RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID – Penjabat Bupati Empat Lawang, Fauzan Khori, AP., MM., bersama tim Forkopimda meninjau pelaksanaan Program Makanan Bergizi Gratis di sejumlah sekolah di Tebing Tinggi pada Senin, 17 Februari 2025. 

Kegiatan ini sekaligus menandai launching program yang bertujuan untuk meningkatkan gizi siswa dan mendukung proses belajar mereka.

Peninjauan dilakukan di beberapa sekolah, yaitu TK Aulia, SD Negeri 5, SMP Negeri 1, dan SMA Negeri 1. 

Sekolah-sekolah tersebut menjadi sasaran program dalam upaya memberikan asupan makanan sehat guna mendukung pertumbuhan dan perkembangan siswa.

BACA JUGA:BAZNAS Palembang Salurkan Bantuan untuk Korban Angin Puting Beliung di Kertapati

BACA JUGA:Aplikasi iLibrary Kanceku di Kabupaten Lahat Terus Diperbarui, Jumlah Buku dan Pengguna Meningkat

Dalam kesempatan tersebut, Pj Bupati Empat Lawang, Fauzan Khori, menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program nasional yang diinisiasi oleh Presiden untuk meningkatkan gizi anak-anak Indonesia. 

"Hari ini kami bersama Forkopimda, Pak Kapolres, Pak Ketua, Pak Kajari diwakili, Pak Danen, Pak Gandin diwakili padu, dan ini dari BGN. Jadi hari ini kami meninjau, boleh dibilang launching lah ya, untuk NBG, Makan Bergizi Gratis, yang merupakan program nasional dari Bapak Presiden," ujar Fauzan.

Fauzan menegaskan bahwa Kabupaten Empat Lawang sepenuhnya mendukung program ini sebagai bagian dari NKRI. 

Ia juga menjelaskan bahwa peninjauan dilakukan secara berjenjang mulai dari tingkat TK, PAUD, SD, SMP, hingga SMA. 

BACA JUGA:Kolaborasi Dua Lurah di Pagaralam Sukses Gelar Aksi Bersih-Bersih di Perbatasan Dusun

BACA JUGA:Harga Sembako di Lahat Stabil Menjelang Ramadhan, Daging Ayam dan Cabe Justru Turun

"Kami berharap kegiatan ini bisa sama-sama kita sukseskan, bekerja sesuai dengan tugas pokok fungsi masing-masing," tambahnya.

Saat ditanya mengenai target program, Fauzan menjelaskan bahwa target akan disesuaikan secara maksimal. Namun, teknis pelaksanaan dan data-data terkait akan dikelola oleh Badan Gizi Nasional (BGN).

Sumber: