Rahasia Jalan Kaki untuk Turunkan Berat Badan: Lebih Efektif Sebelum atau Setelah Makan?

BACA JUGA:Daun Zaitun Rahasia Baru Penurun Berat Badan dan Cegah Penyakit? Simak Faktanya!

Aktivitas ringan ini membantu pencernaan, mencegah lonjakan gula darah, dan mempercepat metabolisme.

Berjalan setelah makan juga meningkatkan sensitivitas insulin, faktor penting untuk menurunkan dan menjaga berat badan.

Meski pembakaran lemak tidak seintensif jalan kaki dengan perut kosong, berjalan setelah makan lebih ramah bagi tubuh, terutama bagi yang belum terbiasa berolahraga dalam keadaan lapar.

Kebiasaan ini juga membantu mengurangi rasa kembung dan bisa menjadi rutinitas yang lebih mudah dipertahankan untuk jangka panjang.

BACA JUGA:Mengejutkan! Studi Ungkap Diet Ini Paling Baik untuk Kesehatan Usus

Mana yang Lebih Baik?

Pada akhirnya, baik jalan kaki dengan perut kosong maupun setelah makan memberikan manfaat.

Konsistensi adalah kunci utama untuk sukses dalam menurunkan berat badan, selain menjaga pola makan yang seimbang.

Bagi yang ingin fokus membakar lemak, berjalan dengan perut kosong bisa jadi pilihan. Namun, jika kenyamanan dan energi lebih penting, jalan kaki setelah makan adalah solusi yang ideal.

BACA JUGA:7 Kebiasaan Saat Makan Malam yang Bisa Sebabkan Perut Kembung, Nomor 5 Paling Sering Diabaikan!

Pilihan ada di tangan Anda, yang terpenting adalah mendengarkan tubuh dan tetap aktif.

Dengan rutinitas jalan kaki yang konsisten, tujuan penurunan berat badan bisa lebih mudah tercapai. **

Sumber: