Penemuan Helm Perunggu Berusia 2.300 Tahun di Polandia, Ungkap Jejak Bangsa Celtic di Eropa Tengah
Istimewa/internet--
RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Pada Agustus 2024, tim arkeolog berhasil menemukan helm perunggu berusia 2.300 tahun yang diyakini milik bangsa Celtic di situs arkeologi Łysa Góra, dekat kota Chorzele, Polandia.
Penemuan ini menjadi bukti penting dari kehadiran bangsa Celtic di wilayah Eropa tengah bagian utara, yang sebelumnya jarang didokumentasikan.
Bangsa Celtic, yang merupakan kumpulan suku dari Eropa Tengah, telah lama dikenal melalui budaya, tradisi, dan keyakinan mereka.
Mereka pertama kali disebut oleh penulis Yunani pada tahun 540-424 SM dan dikenal sebagai Keltoi, Keltai, atau Galatai, sementara Romawi menyebut mereka sebagai Celti, Celtae, Galia, atau Galli.
BACA JUGA: Erik ten Hag Puji Taktik Oliver Glasner
BACA JUGA: Tim Balap Asuhan Yulius Maulana Lolos Babak Penyisihan di Kades Prabu Menang Cup 2024
Kontak antara bangsa Celtic dan Romawi terjadi di perbatasan utara wilayah Romawi kuno.
Penemuan helm perunggu ini menjadi salah satu bukti penting mengenai kehadiran bangsa Celtic di Polandia.
Helm ini bergaya khas Celtic "Berru", berbentuk kerucut di bagian atas dan memiliki pelindung tengkuk.
Arkeolog Bartłomiej Kaczyński dari Museum Arkeologi Negara Warsawa menjelaskan bahwa helm tersebut terbuat dari lembaran tipis perunggu dan awalnya dilapisi kulit atau kain, serta diyakini sebagai simbol status sosial dan peran militer pemiliknya.
“Besar kemungkinan helm ini dimiliki oleh kaum elit bangsa Celtic,” ucap Kaczyński.
BACA JUGA: Crystal Palace Tahan Manchester United dalam Laga Tanpa Gol di Selhurst Park
BACA JUGA: Lisandro Martinez Lolos dari Kartu Merah di Laga Crystal Palace vs Manchester United
Selain helm, para arkeolog menemukan lebih dari 300 artefak kuno, termasuk kapak besi, pedang, ornamen, bros, serta alat-alat metalurgi yang menunjukkan bahwa bangsa Celtic berperan penting dalam memperkenalkan teknologi besi ke wilayah Polandia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: