Penjelajahan Epik di Lembah Bawah Laut Silfra, Tempat Menyelam di Antara Dua Benua
Penjelajahan Epik di Lembah Bawah Laut Silfra, Tempat Menyelam di Antara Dua Benua--
BACA JUGA:Groningen, Surga Tersembunyi di Ujung Utara Belanda
Selain airnya yang jernih, formasi batuan di Silfra juga bikin lo terkagum-kagum.
Di dasar lembah ini, lo bakal ngeliat celah-celah yang terbentuk akibat pergerakan lempeng tektonik, dengan warna-warna batuan yang kontras dengan birunya air.
Lo juga bisa ngeliat tanaman air yang tumbuh di celah-celah batu, menambah keindahan pemandangan bawah laut.
Meskipun nggak banyak kehidupan laut di sini, formasi batuan dan kejernihan airnya udah cukup buat bikin pengalaman menyelam lo jadi luar biasa.
Meskipun lo bisa menyelam di Silfra sepanjang tahun, waktu terbaik buat menikmati visibilitas dan kondisi air yang optimal adalah di musim panas, antara bulan Juni hingga September.
BACA JUGA:Lomba Tumpeng Ibu-ibu PIPAS Semarakan Hari Pengayoman ke-79 di Lapas Kelas IIB Empat Lawang
BACA JUGA:Mengenang Pahlawan Muda yang Gugur Demi Kemerdekaan Indonesia Simak Berikut Deretanya
Di waktu ini, suhu air cenderung lebih stabil meskipun tetap dingin, berkisar antara 2°C hingga 4°C.
Jangan lupa buat pake dry suit biar lo bisa tetap nyaman saat menyelam di air yang super dingin ini.
Meski dingin, air di Silfra nggak bakal bikin lo nyesel karena keindahannya yang bikin nagih.
Silfra adalah tempat yang nggak cuma menawarkan pemandangan bawah laut yang spektakuler, tapi juga pengalaman unik yang nggak bakal lo temuin di tempat lain.
BACA JUGA:Sopir Pikap Ditembak Perampokan
BACA JUGA:Kisah Dua Tokoh yang Berbeda dalam Sejarah Kuningan dan Cirebon Arya Kuningan dan Arya Kemuning
Menyelam atau snorkeling di antara dua benua dengan air yang jernih kayak kristal adalah sesuatu yang bisa lo banggakan seumur hidup.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: