Mengunjungi Makam Angling Dharma: Menelusuri Jejak Sejarah di Kabupaten Pati

Mengunjungi Makam Angling Dharma: Menelusuri Jejak Sejarah di Kabupaten Pati

Istimewa/internet--

RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Wisata sejarah di Kabupaten Pati tidak lengkap tanpa mengunjungi Makam Angling Dharma yang terletak di Desa Mlawat, Kecamatan Sukolilo, Kabupaten Pati, Jawa Tengah.

Meskipun tidak sepopuler makam tokoh Islam di Pati seperti makam Syeh Jangkung di Kecamatan Kayen, makam Prabu Angling Dharma tetap menjadi destinasi penting bagi pengunjung yang tertarik dengan sejarah dan religi.

Makam Angling Dharma berada di Desa Mlawat, Sukolilo, Pati, yang dapat dikenali dengan papan hijau bertuliskan “Makam Prabu Anglingdarmo Raja Mlowopati Desa Mlawat, Pati Jawa Tengah.

Mlawat Sukolilo, Pati”. Juru kunci makam, Mbah Suroso, siap membuka pintu makam kapan saja, termasuk tengah malam.

BACA JUGA:Kisah Cinta dan Keberanian Panji Ketawang

BACA JUGA:93 Sumur Di Musi Banyuasin Di Tutup Sub Satgas Gakkum Ilegal Drilling dan Illegal Refinery, Ada Apa?

Menurut juru kunci, Prabu Angling Dharma meninggal dan dimakamkan di Desa Mlawat, sedangkan makam Patih Batik Madrim, patih sakti Kerajaan Malawapati, terletak di Desa Kedung Winong, Sukolilo, Pati, sekitar 2 kilometer dari Mlawat.

Meskipun ada petilasan di Bojonegoro, tempat Angling Dharma pernah singgah, makam sebenarnya berada di Pati.

Kisah legenda menyebutkan bahwa Prabu Angling Dharma dikutuk menjadi belibis putih oleh tiga putri cantik dan kemudian menjadi peliharaan putri Raja Bojonegoro.

Prabu Angling Dharma menikah dengan putri tersebut dan memiliki anak, Angling Kusuma, yang menggantikan tahta di Bojonegoro.

BACA JUGA:Kisah Ki Ageng Selo: Sang Penangkap Petir

BACA JUGA:Gawat! Penduduk Canary Islands Udah Ga Nyaman Gara-Gara Turis!

Setelah itu, Prabu Angling Dharma kembali ke Keraton Malawapati bersama istrinya.

Makam Angling Dharma menarik banyak pengunjung, terutama pada hari Selasa Kliwon (Seloso Kliwonan), dari berbagai daerah termasuk Bogor, Bandung, Jakarta, Bali, Kediri, Madura, hingga Sumatera dan Kalimantan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: