Reaktor Fusi Nuklir Terbesar di Dunia Berhasil Dirakit

Reaktor Fusi Nuklir Terbesar di Dunia Berhasil Dirakit

ITER reaktor fusi nuklir terbesar di dunia.--

Namun, proyek ini mengalami berbagai penundaan dan pembengkakan anggaran yang signifikan.

Anggaran terbaru untuk proyek ini telah melebihi $22 miliar, dengan tambahan $5 miliar diusulkan untuk menutupi biaya tambahan.

Penundaan terbaru selama 15 tahun ini disebabkan oleh berbagai tantangan teknis dan logistik yang harus diatasi dalam pembangunan reaktor yang begitu kompleks.

BACA JUGA:Siap Saingi Galaxy Z Fold 6 Punya Samsung, Xiaomi Dirumorkan Bakal Rilis Mix Fold 4

Selama lebih dari 70 tahun, para ilmuwan telah berusaha untuk memanfaatkan kekuatan fusi nuklir.

Salah satu hambatan utama dalam pencapaian fusi nuklir yang stabil adalah penanganan plasma yang cukup panas untuk memungkinkan terjadinya fusi.

Plasma, yang merupakan salah satu dari empat wujud materi dan terdiri dari ion positif serta elektron bebas bermuatan negatif, harus dipanaskan hingga suhu yang sangat tinggi dan dijaga agar tetap stabil dalam waktu yang cukup lama untuk memungkinkan terjadinya reaksi fusi.

BACA JUGA:Infinix GTBOOK Resmi Meluncur, Laptop Gaming Tangguh di Pasar Indonesia

Untuk memanaskan plasma, reaktor fusi memerlukan suhu yang jauh lebih tinggi daripada yang ditemukan di dalam inti bintang.

Sebagai perbandingan, inti matahari mencapai suhu sekitar 27 juta Fahrenheit (15 juta Celcius), namun memiliki tekanan yang sangat tinggi, sekitar 340 miliar kali tekanan udara di permukaan laut Bumi.

Meskipun memanaskan plasma hingga suhu tersebut relatif mudah, menemukan cara untuk menahannya agar tidak merusak reaktor atau menghentikan reaksi fusi merupakan tantangan teknis yang rumit.

BACA JUGA:Polsek Prabumulih Timur Tangkap Pelaku Pencurian Panel Body Pesawat di Muara Enim

Penundaan ITER membawa implikasi yang signifikan bagi masa depan energi global. Pietro Barabaschi, Direktur Jenderal ITER, menyatakan bahwa kita tidak dapat menunggu teknologi fusi nuklir untuk menyelesaikan masalah energi dan krisis iklim saat ini.

Meskipun ITER merupakan proyek yang sangat penting, penundaan ini menunjukkan bahwa solusi energi alternatif harus terus dikembangkan dan diimplementasikan untuk mengatasi tantangan energi global.

Meskipun ada penundaan, ITER tetap menjadi simbol harapan bagi masa depan energi bersih.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: