Komentari Fisik Son Heung-min dan Keluarganya, Rodrigo Bentancur Sampaikan Permintaan Maaf

LONDON, RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Rodrigo Bentancur, gelandang Tottenham Hotspur, baru-baru ini mengeluarkan permintaan maaf secara terbuka kepada rekan setimnya, Son Heung-min, setelah membuat pernyataan yang dianggap tidak pantas tentang penampilan Son dan keluarganya.

Komentar tersebut disampaikan oleh Bentancur dalam acara televisi Uruguay, Por la Camiseta, di mana ia berkata, "Sonny, atau sepupu Sonny, mereka semua terlihat sama."

Klip dari pernyataan tersebut dengan cepat menyebar di media sosial dan memicu kecaman luas.

BACA JUGA:Heboh Kasus Pemukulan Bocah oleh Oknum Pegawai Lapas, Kedua Pihak Akhirnya Sepakat Berdamai

Bentancur pun segera merespons dengan menggunakan akun media sosial pribadinya untuk meminta maaf secara langsung kepada kapten Tottenham tersebut.

“Sony, teman! Maafkan aku atas kejadian ini, itu adalah lelucon yang tidak pantas,” tulis Bentancur. “Kamu tahu aku menyayangimu dan aku tidak pernah bermaksud tidak menghormatimu atau menyakitimu atau siapa pun. Aku mencintaimu, bro!”

Rodrigo Bentancur telah menjadi pemain Tottenham sejak Januari 2022, setelah pindah dari klub raksasa Serie A, Juventus.

BACA JUGA:Fitur Baru iOS 18 yang Jarang Disinggung Apple, Sengaja Disembunyikan?

Selama masa baktinya di London Utara, ia harus berjuang dengan cedera serius, termasuk robekan ligamen anterior yang membuatnya absen selama delapan bulan, diikuti cedera ligamen pergelangan kaki hanya sebulan setelah comeback-nya.

Meski demikian, pemain asal Uruguay ini dianggap sebagai salah satu opsi terbaik di lini tengah oleh pelatih Ange Postecoglou saat dalam kondisi fit.

Saat ini, Bentancur berada di kampung halamannya untuk mempersiapkan diri mengikuti Copa America yang akan dimulai pada 20 Juni mendatang.

BACA JUGA:Indosat Ooredoo Hutchison dan Google Cloud Kolaborasi untuk Transformasi AI di Indonesia

Di sisi lain, Son Heung-min telah mengambil alih kapten Tottenham dari Hugo Lloris musim lalu dan juga mengemban tanggung jawab sebagai penyerang utama setelah kepergian Harry Kane ke Bayern Munich.

Pemain asal Korea Selatan berusia 31 tahun ini, yang pernah meraih Sepatu Emas Liga Premier, berhasil mencetak 17 gol untuk The Lilywhites, membantu mereka kembali ke kompetisi Eropa dengan lolos ke Liga Europa.

Sumber: