Sebelumnya Menurun Kini Bisa Kembalikan Kejayaan Lada Bangka Belitung

BACA JUGA:Semur Lidah Sapi: Hidangan Lezat untuk Idul Adha 2024

2. Masalah Hama dan Penyakit:

Tanaman lada rentan terhadap serangan hama dan penyakit.

Kurangnya pengetahuan dan teknologi untuk mengatasi masalah ini membuat banyak petani kesulitan menjaga tanaman mereka tetap produktif.

3. Penurunan Minat Pertanian:

Generasi muda cenderung kurang tertarik pada pertanian, termasuk lada, yang menyebabkan penurunan jumlah petani lada.

Banyak lahan lada yang akhirnya terlantar atau dialihfungsikan.

4. Kendala Ekonomi:

Fluktuasi harga lada di pasar dunia serta biaya produksi yang tinggi sering kali membuat petani tidak mendapatkan keuntungan yang layak.

Hal ini mempengaruhi keberlanjutan usaha tani lada.

BACA JUGA:190.444 Peserta Lulus Seleksi Nasional Berbasis Tes (SNBT) 2024 untuk PTN Akademik

Mengembalikan kejayaan lada Bangka Belitung memerlukan upaya terpadu dari berbagai pihak. Berikut beberapa langkah yang dapat diambil:

1. Peningkatan Teknologi Pertanian:

Penggunaan teknologi pertanian modern dapat membantu mengatasi masalah hama dan penyakit, serta meningkatkan produktivitas.

Penelitian dan pengembangan varietas lada yang lebih tahan terhadap perubahan iklim juga sangat penting.

Sumber: