Tradisi Bekulo, Adat Suku Rejang Bengkulu Utara Dalam Pernikahan

Tradisi Bekulo, Adat Suku Rejang Bengkulu Utara Dalam Pernikahan

Tradisi Bekulo Suku Rejang.--

BENGKULU, RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Tradisi Bekulo adat Suku Rejang, yang artinya sebagai proses musyawarah pernikahan dalam memikat janji suci antara seorang pria dengan seorang wanita.

Lalu, acara dilakukan secara mufakat yang di dalamnya ada tokoh-tokoh agama, tokoh adat. Masyarakat hingga para tamu undangan lainnya.

Tradisi Bekulo ini umumnya dilakukan untuk menentukan hari tanggal pernikahan.

BACA JUGA:Obsidian Tak Sengaja Bocorkan Tanggal Rilis Game RPG Avowed

Bukan cuma berunding atau musyawarah saja, tetapi tradisi Bekulo ini juga bertujuan dalam mempertemukan keluarga kedua calon mempelai.

Maka dari itu, tradisi ini bagi masyarakat adalah salah satu hal yang wajib dilakukan, pasalnya kalau tidak melaksanakannya maka masyarakat setempat akan terkena sangsi seperti teguran.

Tadisi bekulo ini juga memiliki tujuan sebagai mempererat hubungan sosial antara keluarga kedua belah pihak baik dari wanita maupun pihak pria.

BACA JUGA:Thailand Memiliki Anak Muda Paling Bahagia se Asia Tenggara Menurut Survei, Indonesia Keberapa?

Seperti, meletakan uang, pelamaran, hingga menentukan hari acara pernikahan. Bahkan biasanya para tokoh adat akan disuguhi bahan pelengkap berupa Bakul Sirih, yang isinya ada tembakau, sekapur sirih, dan rokok.

Barang ini bertujuan sebagai tanda awal mula perundingan di dalam tradisi adat suku Rejang. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: