Warisan Budaya Takbenda UNESCO Indonesia: Memelihara Kekayaan Budaya Nusantara

UNESCO Intangible Cultural Heritage Lists. --
Noken atau Minya adalah tas tradisional masyarakat Papua Pegunungan yang terbuat dari serat kulit kayu.
Selain sebagai alat bawaan sehari-hari, noken juga memiliki nilai simbolis dan budaya yang tinggi dalam kehidupan masyarakat Papua.
BACA JUGA:Rekomendasi HP Gaming Terbaik di Bawah Rp3 Jutaan untuk Tahun 2024
9. Kapal Pinisi
Kapal Pinisi adalah kapal tradisional dari suku Bugis dan suku Makassar, Sulawesi Selatan, yang terkenal karena desainnya yang unik dan kemampuan layarnya yang kuat.
Sebagai sarana transportasi dan perdagangan tradisional, kapal pinisi menjadi ikon maritim Indonesia.
10. Pencak Silat
Pencak Silat adalah seni bela diri tradisional Indonesia yang mencakup berbagai teknik bertarung, gerakan tubuh, dan filosofi.
Lebih dari sekadar olahraga atau pertahanan diri, pencak silat juga mencerminkan nilai budaya, seni, dan spiritual bangsa Indonesia.
11. Pantun (bersama dengan Malaysia)
Pantun adalah bentuk puisi lisan tradisional yang tersebar luas di wilayah Indonesia dan Malaysia.
Digunakan dalam berbagai kesempatan, pantun menjadi wadah ekspresi kreatif dan kearifan lokal masyarakat Melayu.
12. Gamelan
Gamelan adalah ansambel musik tradisional Indonesia yang terdiri dari berbagai jenis instrumen, seperti gong, kendang, dan saron.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: