Misteri Si Manis Jembatan Ancol: Legenda Urban Jakarta yang Mengerikan

Misteri Si Manis Jembatan Ancol: Legenda Urban Jakarta yang Mengerikan

Ilustrasi --

RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID-Kisah Jembatan Ancol adalah salah satu legenda urban yang sangat dikenal di daerah Jakarta, khususnya di kawasan Ancol.

Jembatan ini bukan hanya menjadi perbincangan masyarakat, tetapi juga telah diangkat menjadi film layar lebar. Cerita ini menceritakan tentang sosok "si manis" yang konon sering muncul di sekitar Jembatan Ancol.

Menurut Zaenuddin HM dalam bukunya Kisah-Kisah ‘Edan’ Seputar Djakarta Tempo Doeloe* (1966), orang-orang pernah melihat sosok hantu perempuan cantik di jembatan ini.

Dengan rambut panjang terurai, hantu ini sering mendekati dan menyapa orang-orang, terutama pria yang sering melewati kawasan tersebut. Ia meminta bantuan sesuatu, lalu menghilang entah ke mana.

BACA JUGA:Menjelajahi Misteri 8 Cerita Horor dan Urban Legend di Amerika

Legenda Si Manis Jembatan Ancol telah ada sejak abad ke-19, tepatnya pada masa penjajahan Belanda di Jakarta yang saat itu dikenal sebagai Batavia.

Jembatan Ancol sendiri sudah dibangun sejak zaman Belanda dan pada saat itu, daerah sekitarnya sangat sepi, terutama pada malam hari karena kurangnya pencahayaan.

Kisah Si Manis Jembatan Ancol tidak selalu semanis namanya. Legenda ini juga menyimpan kisah kelam yang melibatkan hilangnya nyawa seorang perempuan yang kemudian dikenal sebagai hantu balas dendam.

Menurut Syahbudin dalam bukunya "Legenda Si Manis Jembatan Ancol" (2012), si manis tersebut bernama Mariam. Versi lain menyebutkan nama aslinya adalah Siti Ariah.

BACA JUGA:Misteri di Balik Jembatan Si Katak: Legenda Urban di Dekat Kampus Undip

Mariam atau Ariah merupakan seorang gadis desa yang tewas sebagai korban kekerasan, dan jasadnya dibuang di sekitar Jembatan Ancol.

Sebelum pembangunan proyek wisata Ancol, daerah tersebut dikenal sebagai kawasan tempat berkumpulnya para pria hidung belang dan wanita tuna susila.

Menurut buku "Saudagar Baghdad dari Betawi" (2004) oleh Alwi Shahab, kawasan Ancol adalah tempat bersenang-senang bagi para pria kaya, termasuk memiliki rumah bordil yang dikenal dengan nama "soehian" atau tempat berpesiar dengan harem.

Gadis-gadis muda seperti Siti Ariah sering kali menjadi korban para pria ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: