Tak Usah Aneh-aneh, Cukup Amalkan Doa Penglaris Dagangan dalam Islam Berikut, Agar Sukses Berbisnis

JAKARTA, RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Berbisnis adalah salah satu cara untuk mencari nafkah yang halal dan mulia. Banyak orang yang memilih untuk menjadi pengusaha dan berjualan sebagai mata pencaharian mereka. Namun, berbisnis tidaklah mudah. Ada banyak tantangan dan persaingan yang harus dihadapi. Bagaimana cara untuk meraih kesuksesan dalam berbisnis?

Sebagai umat Islam, kita tidak boleh hanya mengandalkan usaha dan strategi semata. Kita juga harus mengandalkan doa dan keyakinan kepada Allah SWT. Allah adalah sumber segala rezeki dan keberkahan. Dengan berdoa, kita memohon kepada Allah agar memberikan kemudahan, kelancaran, dan keuntungan dalam berdagang.

Ada banyak doa yang bisa kita baca untuk meminta penglaris dagangan dalam Islam. Doa-doa ini bersumber dari Al-Quran, hadits, dan doa para nabi. Berikut adalah beberapa doa penglaris dagangan dalam Islam yang bisa kita amalkan:

1. Doa Penglaris Dagangan dalam Islam dari Al-Quran

BACA JUGA:Trik Ampuh dari Terapi Spesialis Jin untuk Menetralkan Penglaris dalam Makanan!

Salah satu doa yang bisa kita amalkan diambil dari Al-Quran, yaitu doa yang pernah dipanjatkan oleh Nabi Sulaiman as. Doa ini terdapat dalam Surat An-Naml ayat 19. Nabi Sulaiman as adalah seorang nabi yang diberikan kekayaan dan kekuasaan yang luar biasa oleh Allah. Dia juga dikenal sebagai seorang raja yang bijaksana dan adil. Dia mempunyai banyak harta, tentara, dan binatang yang taat kepadanya. Salah satu binatang yang menjadi pengikutnya adalah burung hud-hud.

Suatu hari, burung hud-hud memberitahu Nabi Sulaiman as tentang kerajaan Saba yang dipimpin oleh seorang ratu yang kaya raya. Ratu Saba dan rakyatnya menyembah matahari dan tidak mengenal Allah. Nabi Sulaiman as kemudian mengirim surat kepada Ratu Saba untuk mengajaknya masuk Islam. Ratu Saba akhirnya datang menemui Nabi Sulaiman as dan menyaksikan keajaiban-keajaiban yang Allah berikan kepadanya. Ratu Saba pun bersyahadat dan masuk Islam.

Setelah mendengar cerita burung hud-hud, Nabi Sulaiman as bersyukur kepada Allah dan berdoa sebagai berikut:

رَبِّ أَوْزِعْنِي أَنْ أَشْكُرَ نِعْمَتَكَ الَّتِي أَنْعَمْتَ عَلَيَّ وَعَلَىٰ وَالِدَيَّ وَأَنْ أَعْمَلَ صَالِحًا تَرْضَاهُ وَأَدْخِلْنِي بِرَحْمَتِكَ فِي عِبَادِكَ الصَّالِحِينَ

BACA JUGA:Tanda-Tanda Warung Sembako yang Menggunakan Penglaris Dagangan

Artinya:

"Ya Tuhanku, anugerahkanlah kepadaku ilham untuk tetap mensyukuri nikmat-Mu yang telah Engkau anugerahkan kepadaku dan kepada ibu bapakku dan untuk mengerjakan amal saleh yang Engkau ridhai; dan masukkanlah aku dengan rahmat-Mu ke dalam golongan hamba-hamba-Mu yang saleh." (QS. An-Naml: 19)

Doa ini mengandung makna bahwa kita harus bersyukur atas segala nikmat yang Allah berikan kepada kita, termasuk nikmat berdagang. Kita juga harus berusaha untuk mengerjakan amal saleh yang sesuai dengan syariat Islam dan yang diridhai oleh Allah. Kita juga memohon agar Allah memasukkan kita ke dalam golongan orang-orang yang saleh, yaitu orang-orang yang beriman, bertakwa, dan berakhlak mulia.

Dengan membaca doa ini, kita berharap agar Allah memberikan keberkahan dan keuntungan dalam berdagang. Kita juga berharap agar Allah menjadikan kita sebagai pengusaha yang jujur, adil, dan bermanfaat bagi sesama.

Sumber: