Kenapa Lebih Baik Beli Mobil Bekas Honda Brio RS Ketimbang Satya Baru? Ini Penyebabnya!

Kenapa Lebih Baik Beli Mobil Bekas Honda Brio RS Ketimbang Satya Baru? Ini Penyebabnya!

Kenapa Lebih Baik Beli Mobil Bekas Honda Brio RS Ketimbang Satya Baru? Ini Penyebabnya!--

RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Tahukah Anda, ada alasan mengapa lebih bijak memilih mobil bekas Honda Brio RS daripada membeli Satya yang baru.

PT. Honda Prospect Motor (HPM) meluncurkan All New Brio sebagai generasi kedua di ajang GIIAS 2018, dan varian Urbanite Edition yang lebih sporty turut diperkenalkan.

Compact car 1.200 cc ini berhasil mencuri hati konsumen Indonesia, bahkan berhasil melampaui penjualan mobil terlaris, Toyota Avanza, pada saat itu.

Sejumlah julukan melekat pada Honda Brio generasi kedua, dari "mobil pucek boy" yang mudah dimodifikasi, hingga disebut sebagai "jelmaan Honda Jazz".

BACA JUGA:Koleksi Mobil Langka Jhony Saputra, Anak Haji Isam yang Dekat dengan Happy Asmara

Jika anggaran Anda sekitar Rp 200 juta, ada alasan kuat untuk lebih memilih Honda Brio RS bekas tahun muda dibandingkan dengan Honda Brio Satya yang baru.

Honda Brio Satya E CVT baru dibanderol sekitar Rp 186,4 juta, sementara Brio RS CVT baru masih di kisaran Rp 227,1 juta. 

Namun, Honda Brio RS bekas tahun 2020 sudah dapat ditemui sekitar Rp 200 juta, dan tahun 2019 sekitar Rp 190 juta, harga yang mirip dengan Brio Satya E CVT baru.

BACA JUGA:Mazda 2 Bekas: Pilihan Semewah Dengan Harga Yang Terjangkau

1. Performa Mesin Kencang dan Irit BBM

Meskipun mesin Brio Satya dan Brio RS sama-sama menggunakan mesin L12 4-silinder 1.199 cc bertenaga 90 dk, dapur pacunya terkenal bertenaga dan sangat irit di kelasnya berkat teknologi i-VTEC dan transmisi CVT.

Akselerasi Brio transmisi CVT 0-100 km/jam dapat dicapai dalam 11,6 detik, dan konsumsi bahan bakar yang sangat efisien mencapai 16,9 km/liter, bahkan mencapai 22,6 km/liter di rute tol.

2. Bukan LCGC

Meskipun menggunakan mesin dan sasis yang sama dengan Brio Satya, Honda Brio RS tidak termasuk dalam kategori Low Cost Green Car (LCGC).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: