Mengungkap Rahasia Dibalik Tiga Pengembara yang Mendirikan Wonosobo, Nomor 2 Bikin Nangis!

Salah satunya adalah Ki Singowedono, yang merupakan cucu Kyai Karim. 

BACA JUGA:Keliling Dunia Tanpa Keluar Negeri, Nikmati Pesona Kabupaten Tegal!

Ki Singowedono mendapat hadiah dari Keraton Mataram, berupa sebuah wilayah di Selomerto, yang kemudian ia kelola dengan baik. 

Ki Singowedono bergelar Tumenggung Jogonegoro, dan makamnya dapat ditemukan di Desa Pakuncen, Selomerto.

Asal Nama Wonosobo

Nama Wonosobo diyakini berasal dari sebuah dusun di Desa Polobangan, Selomerto, yang bernama Wanasaba. 

BACA JUGA:Dokumen Langka! Pengakuan Pemimpin Soewarno Honggopati Tjitrohoepojo Tentang Kabupaten Sukoharjo

Dusun ini didirikan oleh Kyai Wanasaba, yang merupakan salah satu keturunan Kyai Karim. 

Dusun Wanasaba menjadi tempat yang banyak dikunjungi oleh para peziarah, yang ingin berdoa di makam Kyai Wanasaba, Kyai Goplem, Kyai Putih, dan Kyai Wan Haji. 

Dusun ini juga menjadi tempat berkumpulnya para ulama dan tokoh masyarakat, yang membahas berbagai hal tentang kehidupan dan agama.

Menurut salah satu versi, nama Wonosobo berasal dari kata "Wana" yang berarti hutan, dan "Saba" yang berarti bertemu. 

BACA JUGA:Tragedi dan Kemenangan, Perang Mangkubumen yang Membentuk Identitas Kabupaten Sragen!

Hal ini menggambarkan bahwa dusun ini adalah tempat bertemunya para pengembara yang datang dari berbagai arah. 

Menurut versi lain, nama Wonosobo berasal dari kata "Wana" yang berarti hutan, dan "Sobo" yang berarti bersih. 

Hal ini menggambarkan bahwa dusun ini adalah tempat yang bersih dan sejuk, yang cocok untuk beribadah dan bermukim.

Sumber: