Kondisi Rumput Stadion Nasional Bukit Jalil Dikritik

Kondisi Rumput Stadion Nasional Bukit Jalil Dikritik

Stadion Nasional Bukit Jalil, Kuala Lumpur. Foto: dok/ist.--

KUALA LUMPUR, RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Datuk Dell Akbar Khan, mantan pemain timnas Malaysia, mengeluarkan kritik keras terhadap Asosiasi Sepak Bola Malaysia (FAM) terkait kondisi lapangan Stadion Nasional Bukit Jalil, Kuala Lumpur, yang dinilainya tidak layak.

Kritik ini muncul setelah pertandingan antara Johor Darul Ta'zim dan Terengganu FC pada Jumat (8/12), di mana kondisi lapangan disebut jauh dari standar yang diharapkan.

Datuk Dell menyoroti kebutuhan untuk tanggung jawab yang lebih besar dari pihak Malaysia Stadium Corporation (MSC), menyatakan bahwa hal ini melibatkan harga diri negara.

BACA JUGA:Juventus Berpotensi Meniru Langkah AC Milan Menuju Scudetto

"Jika mereka mempunyai rencana terstruktur, mereka akan tahu apa yang harus dilakukan minggu demi minggu. Anda tidak bisa hanya menambal rumput," ujar Datuk Dell seperti dilansir dari New Straits Times.

Ia juga menekankan bahwa perbaikan lapangan memerlukan waktu yang signifikan.

Mengenai pengelolaan jadwal stadion, Dell menyatakan keheranannya terhadap empat agenda besar yang bersamaan pada Desember ini, termasuk final Piala Malaysia, program Malaysia Madani, Piala Dunia Junior, dan geladi Gegar Vaganza.

BACA JUGA:Melihat Sejarah Cinta Abadi di Tengah Mistis Kisah Cintanya Orang Bunian di Jawa Barat, Seperti Apakah?

Ia mempertanyakan kelogisan mempertahankan semua agenda tersebut secara bersamaan, mengingat dampaknya terhadap kualitas lapangan dan kemampuan polisi dalam menangani keamanan.

Dell menyerukan perlunya kalender sistematis untuk penggunaan stadion dan penekanan pada perencanaan yang matang, terutama untuk acara non-sepak bola.

Sebagai tambahan, mantan sekretaris jenderal FAM ini mengingatkan pentingnya selektivitas dalam menerima agenda, agar tidak mengorbankan kualitas lapangan demi pencarian dana.

BACA JUGA:Gunung Padang: Potensi Penelitian Situs yang Menakutkan Dunia, Sebuah Destinasi Wisata Arkeologi yang Ambisius

Sementara itu, Malaysia Stadium Corporation (MSC) memberikan permohonan maaf atas kondisi rumput yang belum kondusif.

MSC menyebutkan bahwa meskipun telah banyak upaya dilakukan setelah konser band Coldplay, perbaikan belum mencapai hasil maksimal. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: