Tiba-tiba Bule Kesurupan Nyanyi Lagu Genjer-genjer | Kisah Mistis di Lubang Buaya

JAKARTA, RAKYATEMPATLAWANG.DISWAY.ID - Lubang Buaya, nama yang menyimpan cerita tragis dari masa lalu Indonesia yang kelam. 

Tempat ini menjadi saksi bisu dari kekejaman yang dilakukan oleh Partai Komunis Indonesia (PKI) terhadap tujuh jenderal TNI pada masa lalu. 

Kejadian ini tak terlupakan karena para jenderal tersebut dihabisi dengan cara yang sangat sadis, lalu jasad mereka dibuang ke dalam lubang sumur yang memiliki kedalaman mencapai 12 meter.

Hingga hari ini, sumur Lubang Buaya masih berdiri kokoh, sebagai saksi bisu dari peristiwa mengerikan tersebut. 

BACA JUGA:Misteri Jalan Tol Semarang–Solo: Kisah Mistis di Balik Jalur Megapolitan Joglosemar

Lokasi ini telah menjadi destinasi wisata bersejarah yang menarik bagi para pengunjung yang ingin menyelami sejarah kelam Indonesia. 

Namun, selain menyimpan kisah tragis tersebut, Lubang Buaya juga dikenal memiliki cerita mistis yang mampu membuat bulu kuduk berdiri.

Masyarakat setempat meyakini bahwa tempat ini adalah rumah bagi roh-roh yang menghantui, dan banyak yang mengaku merasakan kehadiran gaib di sana. 

Kisah-kisah mistis yang berkeliaran di sekitar Lubang Buaya selalu menjadi daya tarik tersendiri bagi para pencari pengalaman berbeda.

Namun, seperti halnya banyak tempat bersejarah lainnya, Lubang Buaya juga sering kali menjadi sasaran perilaku kurang pantas dari beberapa pengunjung. 

BACA JUGA:Mistis di Museum Lubang Buaya: Dari Cerita Penampakan Hingga Turis Kesurupan Nyanyi Lagu 'Genjer-genjer'

Beberapa bule (WNA) yang berkunjung tiba-tiba mengalami kesurupan di tempat ini. 

Yang lebih mencolok, saat kesurupan, mereka mulai menyanyikan lagu genjer-genjer, padahal aslinya mereka tidak bisa berbahasa Jawa.

Ketika akhirnya mereka disadarkan oleh juru kunci Lubang Buaya, terungkaplah masalahnya. 

Sumber: